Rakernas V PDI Perjuangan, Kekecewaan Megawati, dan Tantangan Demokrasi

photo author
- Kamis, 30 Mei 2024 | 06:00 WIB
Dalam pidato pembukaan Rakernas, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri membahas berbagai isu penting. Ia menyoroti kerusakan demokrasi, kecurangan pemilu, serta penggunaan TNI-Polri dalam politik praktis.
Dalam pidato pembukaan Rakernas, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri membahas berbagai isu penting. Ia menyoroti kerusakan demokrasi, kecurangan pemilu, serta penggunaan TNI-Polri dalam politik praktis.

Akhir kata, penulis menganggap Rakernas PDIP kali ini memang penuh kejutan, namun sayangnya, kejutan itu datang tanpa memberikan perubahan signifikan.

Pidato Megawati yang penuh dengan kritik terhadap hasil pemilu dan institusi terkait mencerminkan kekecewaan yang mendalam. Namun, untuk kemajuan bangsa, penting bagi PDIP dan seluruh elemen politik untuk bekerja sama dalam menciptakan stabilitas dan mewujudkan cita-cita Indonesia Raya.

 Baca Juga: Tak Perlu Beli Baru! Begini Cara Upgrade TV Biasa Jadi Smart TV Android dengan Mudah

Sebagai penutup, izinkan penulis meminjam istilah election stress disorder yang dipopulerkan oleh psikolog asal Washington D.C Steven Stonsy. Disebutkan, psikolog ini mengaku kewalahan menghadapi berbagai keluhan kesehatan mental dari pasiennya selama pilpres Amerika.

Di Indonesia situasi ini dapat ditangkap melalu sikap dan perilaku elite parpol yang seringkali menampilkan sikap dan pernyataan-pernyataan bernada emosional. Menuduh, memfitnah, menyerang dan yang paling parah adalah merasa paling benar dari siapapun. Mungkinkah Megawati mengalaminya?

Langit dan bumi selalu membedakan baik dan jahat, parpol di tanah air justru mengabaikannya. Mereka hanya tahu bagaimana cara berkuasa lalu mencuri, mengingkari dan mengabaikan semua kepentingan rakyat.

 Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil Listrik Impian Harga di Bawah Rp 500 Juta, Bukan Hanya Wuling Air Ev

Hanya dengan senjata hati nurani dan mempertahankannya maka Indonesia akan dipimpin oleh pemimpin yang sebenarnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: OPINI

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Membenahi Gagap Nalar Peradilan

Kamis, 4 Desember 2025 | 12:37 WIB

Bandara IMIP dan Hilangnya Kedaulatan Negara

Kamis, 27 November 2025 | 15:06 WIB

Rapuhnya Integritas “Wakil Tuhan di Muka Bumi”

Senin, 27 Oktober 2025 | 10:00 WIB

DPR dan Mutu Rendah Legislasi

Senin, 13 Oktober 2025 | 07:00 WIB

Jalan Terjal Mengembalikan Akal Sehat Kekuasaan

Senin, 6 Oktober 2025 | 12:00 WIB

“Mental Stunting” Pejabat

Sabtu, 13 September 2025 | 09:00 WIB

Keadilan Fiskal dan Martabat Demokrasi

Senin, 8 September 2025 | 11:00 WIB

Menyulam Tenun Kebangsaan, Menjaga Indonesia

Rabu, 3 September 2025 | 22:00 WIB
X