Belajar Bahasa: Perbedaan Antara Maksimum, Maksimal, Minimum, dan Minimal, Mana yang Benar?

Kata ini digunakan untuk menunjukkan upaya mencapai hasil yang paling optimal.

Contoh Penggunaan:

- Perusahaan harus berusaha memberikan hasil kerja yang maksimal untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.

- Dalam ujian, peserta diharapkan bisa mencapai skor maksimal.

Baca Juga: Muhadjir Effendy Jadi Ketua Tim Tambang Muhammadiyah, Langsung Kontak Bahlil: Ormas Siap Kelola Tambang Tanpa Drama!

Minimum dan Minimal

1. Minimum

Kata "minimum" juga berasal dari bahasa Latin "minimum" yang berarti "paling sedikit."

Dalam bahasa Indonesia, "minimum" adalah bentuk nominal yang merujuk pada batasan terkecil yang dapat diterima atau diizinkan.

Misalnya, jika upah minimum regional adalah Rp2.300.000, itu berarti upah yang harus dibayar kepada pekerja tidak boleh kurang dari jumlah tersebut.

Baca Juga: Legislator PKS Soroti Ormas Kelola Tambang, Jangan Sampai Ormas Ikut-ikutan Rusak Tata Kelola Minerba!

Contoh Penggunaan:

- Pemerintah menetapkan upah minimum untuk melindungi pekerja dari upah yang terlalu rendah.

- Untuk lulus ujian, siswa harus mendapatkan nilai minimum yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Kenalan dengan Kader Hijau Muhammadiyah & FNKSDA: Geng Anti Tambang yang Berjuang Demi Lingkungan!