Contoh dan Format Surat Gugatan Cerai, Simak Panduan Lengkapnya di Sini!

photo author
- Sabtu, 20 Juli 2024 | 21:30 WIB
Panduan lengkap dan contoh format surat gugatan cerai, termasuk identitas, alasan, dan saksi-saksi.  (pexels)
Panduan lengkap dan contoh format surat gugatan cerai, termasuk identitas, alasan, dan saksi-saksi. (pexels)

- Perbedaan Prinsip dan Tujuan Hidup: Jika kedua belah pihak merasa tidak sejalan dalam hal prinsip atau tujuan hidup.

- Perselisihan yang Tidak Bisa Diselesaikan: Jika sering terjadi konflik yang tidak dapat diselesaikan.

- Kehilangan Rasa Cinta: Jika salah satu atau kedua belah pihak merasa tidak ada lagi rasa cinta dalam pernikahan.

Bagian ini harus ditulis dengan jelas dan sejujur mungkin agar pengadilan dapat memahami situasi dengan baik.

Baca Juga: Tanpa Baliho, Kaesang Optimis Mendulang Suara di Jawa Tengah

5. Penutup

Bagian penutup adalah bagian terakhir dari surat gugatan cerai.

Di sini, Anda bisa menambahkan beberapa pernyataan tambahan, seperti:

- Harapan: Misalnya, harapan agar proses perceraian berjalan dengan lancar dan adil.

- Permohonan: Jika ada permohonan khusus terkait hak asuh anak atau pembagian harta gono-gini, sebutkan di sini.

Baca Juga: 3 Wamen Baru Dilantik Presiden Jokowi, Ngabalin: Memastikan Kelanjutkan Program Pemerintah, Ada Siapa Saja?

6. Saksi-Saksi

Dalam surat gugatan cerai, Anda juga perlu mencantumkan saksi-saksi yang dapat memberikan keterangan terkait dengan proses perceraian.

Saksi-saksi ini bisa berupa teman, keluarga, atau siapa saja yang mengetahui situasi pernikahan Anda.

Cantumkan nama lengkap, alamat, dan hubungan saksi dengan pihak-pihak yang bercerai.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Sumber: Pengadilan Agama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X