climate-justice

Dari Dusun Sangurejo Kita Belajar, Peran Agama dalam Mendorong Aksi Lingkungan yang Nyata

Sabtu, 3 Mei 2025 | 09:35 WIB
Dusun Sangurejo buktikan agama bisa dorong aksi lingkungan lewat pendekatan lokal yang menyentuh hati masyarakat. (HukamaNews.com / Instagram @ppim_uinjakarta)

Hasilnya, masyarakat lebih aktif dan terlibat tanpa perlu merasa digurui atau dipaksa.

Pelajaran penting lainnya dari Dusun Sangurejo adalah bagaimana narasi global bisa diterjemahkan ke dalam kearifan lokal dengan sangat luwes.

Para pemuka agama di sana tidak sekadar menyalin wacana internasional soal perubahan iklim, tetapi menyusunnya kembali agar selaras dengan nilai-nilai lokal dan keagamaan yang sudah lama hidup di tengah masyarakat.

Ini yang membuat pendekatan tersebut begitu kuat.

Bukan sekadar soal informasi, tapi tentang bagaimana informasi itu dibingkai dan disampaikan agar bisa diterima secara emosional dan spiritual.

Baca Juga: Menepi dari Asap, Menjemput Energi Bersih

Jika ilmu pengetahuan memberi data dan analisis, maka agama memberikan konteks moral dan emosional untuk bertindak.

Kombinasi keduanya yang menjadi kunci efektivitas gerakan lingkungan di Sangurejo.

Langkah Dusun Sangurejo ini menunjukkan bahwa pelestarian lingkungan tidak hanya urusan teknologi atau regulasi.

Lebih dari itu, ia adalah soal pendekatan, bahasa, dan nilai yang digunakan dalam menyampaikannya.

Kisah dari Sangurejo bisa menjadi inspirasi nyata bagi daerah-daerah lain di Indonesia untuk menggagas gerakan lingkungan dengan cara yang lebih relevan dan menyentuh.

Baca Juga: Kereta Api Indonesia Prioritaskan Kelestarian Lingkungan

Melibatkan tokoh agama dalam aksi lingkungan bukan hanya strategi sosial, tapi langkah strategis untuk membangun kesadaran jangka panjang.

Dengan menggabungkan nilai spiritual, budaya lokal, dan pengetahuan ilmiah, gerakan lingkungan bisa tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.

Dusun Sangurejo telah memberi contoh, sekarang giliran yang lain mengikuti.

Halaman:

Tags

Terkini

Banjir Sumatra dan Krisis Moral Ekologis Bangsa

Sabtu, 6 Desember 2025 | 22:05 WIB

Tragedi Sumatera, Ketika Kesucian Alam Dipertaruhkan

Kamis, 4 Desember 2025 | 14:07 WIB