HUKAMANEWS - Kota Palembang kembali menjadi sorotan publik setelah insiden tak menyenangkan menimpa seorang konten kreator otomotif terkenal, Om Mobi.
Suasana yang awalnya ditujukan untuk pengambilan gambar konten secara santai malah berubah jadi menegangkan ketika Om Mobi didatangi juru parkir liar di kawasan wisata populer Benteng Kuto Besak (BKB).
Insiden ini langsung menyita perhatian warganet setelah rekamannya diunggah melalui kanal Youtube milik Om Mobi.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria menghampiri dan memaksa meminta uang parkir tambahan, padahal tim Om Mobi telah membayar parkir resmi di pintu masuk BKB.
Baca Juga: Dituding Dalang Isu Ijazah Jokowi, Demokrat Balik Serang: Ini Upaya Adu Domba!
Pemaksaan uang dengan dalih "seikhlasnya" tersebut membuat Om Mobi mempertanyakan keamanan dan tata kelola kawasan wisata di Palembang.
Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, tidak tinggal diam menanggapi viralnya peristiwa ini.
Ia langsung menginstruksikan penguatan pengamanan di kawasan BKB.
Langkah ini diambil sebagai upaya menjaga citra kota dan memberikan rasa aman bagi pengunjung, baik warga lokal maupun wisatawan.
Menurut Ratu Dewa, pelaku pemalakan telah berhasil diamankan dalam waktu kurang dari 24 jam.
“Pelaku sudah ditangkap dalam waktu 1×24 jam, karena ini berkaitan dengan citra Kota Palembang,” tegasnya di Palembang, Senin (28/7/2025).
Baca Juga: HIPMI Jaya Jawab Tudingan 'Sarang Pengangguran' dengan Aksi Nyata Cetak Pengusaha Tangguh
Ratu Dewa juga menyampaikan bahwa pengamanan tak hanya diperketat di BKB, tapi juga di titik-titik ramai lainnya seperti taman kota, alun-alun, dan destinasi wisata utama lainnya.
Koordinasi lintas sektor pun ditingkatkan, terutama antara pemerintah daerah, kepolisian, dan TNI, demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
Selain itu, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) akan digerakkan secara mobile untuk melakukan patroli rutin, khususnya di sekitar kawasan BKB yang menjadi lokasi kejadian.
Artikel Terkait
Peringatan Kerusuhan 27 Juli, Jalan Reformasi Masih Panjang
Geger Penemuan Jasad Perempuan di Dalam Tong Besar Ditemukan Pemancing di Aliran Sungai Cisadane
Bukan Cuma Laptop Chromebook, Dugaan Korupsi Proyek Google Cloud Era Nadiem Makarim, Kini Siap Meledak di Tangan Kejagung
Beras Rp6.000 Disulap Jadi Rp13.000! Modus Busuk Ini Bikin Warga Miskin Gigit Jari, Siapa Dalang Di Balik Oplosan SPHP Ini?
Nadiem Disorot! KPK Ajak Kejagung dan Polri Bongkar Borok Proyek Digitalisasi Pendidikan Senilai Rp1,9 Triliun