Namun, kritik tersebut diduga memuat informasi yang dianggap tidak akurat, sehingga memicu laporan dari pihak Apdesi.
Maskota, dalam laporannya, menilai bahwa pernyataan Said Didu bisa mempengaruhi opini publik secara negatif.
Meski demikian, Said Didu terlihat tenang dan percaya diri dalam menghadapi kasus ini.
Ia menegaskan bahwa apa yang ia sampaikan murni sebagai bentuk kepeduliannya terhadap pembangunan yang berkelanjutan.
Baca Juga: Viral! Laporan Kecelakaan Ditolak, Polda Metro Jaya Akui Salah dan Minta Maaf, Begini Kronologinya
Pihak kepolisian hingga kini masih mendalami kasus ini untuk memastikan kebenaran dari laporan yang masuk.
Sementara itu, publik menilai bahwa keberanian Said Didu dalam menyampaikan kritik patut diapresiasi.
Kasus ini menjadi perhatian luas karena melibatkan isu kebebasan berpendapat dan tanggung jawab dalam menyampaikan kritik.
Di tengah situasi ini, Said Didu menegaskan bahwa ia akan terus berdiri di atas prinsip kebenaran yang ia yakini.
"Saya tidak takut karena saya tahu saya berada di jalur yang benar," pungkasnya.
Bagaimana kelanjutan kasus ini, tentu menarik untuk diikuti.
Namun yang jelas, keberanian Said Didu menjadi pelajaran penting tentang arti mempertahankan prinsip di tengah tekanan.***
Artikel Terkait
Bela Said Didu, Mahmud MD Nyatakan I Stand With Said Didu, Teruskan Perjuanganmu Bela Warga dari Oligarki PSN PIK 2!!
Din Syamsuddin: Hentikan PIK 2, Jangan Ada Kriminalisasi Atas Rakyat Kritis, Save Said Didu dari Upaya Pembungkaman!
Jika Said Didu Target Kriminalisasi, Berarti Kritikan Tajamnya Benar Soal PIK 2, Save Said Didu
Kades Maskota yang Laporkan Said Didu ke Polresta Tangerang, Dulunya Kang Ojek Pangkalan, Ijazah Cuma SD Itu pun Nembak, Ngaku Sarjana Ekonomi
Kesaksian Edy Mulyadi, Said Didu Didatangi Utusan Aguan dan Dirayu Rp150 Miliar untuk Berhenti, Diam Soal PIK 2