Debat Capres Ketiga, Anies - Ganjar Ngeyel Ingin Data Pertahanan Dibuka, Pengamat: Mereka Tidak Paham Risiko Terbongkarnya Data Pertahanan!

photo author
- Senin, 8 Januari 2024 | 16:06 WIB
Suasana Debat capres ketiga pada Senin (7/1/2024) malam.  Anies dan Ganjar kompak menyerang Prabowo untuk membuka data pertahanan.
Suasana Debat capres ketiga pada Senin (7/1/2024) malam. Anies dan Ganjar kompak menyerang Prabowo untuk membuka data pertahanan.

Menurut Meutya, data pertahanan semestinya tidak menjadi alat untuk menyudutkan lawan politik.

Baca Juga: Drama Luhut vs Haris Azhar dan Fatia Berakhir, Hakim PN Jaktim Bebaskan Haris Azhar dan Fatia dari Kasus Pencemaran Nama Baik Luhut Binsar Pandjaitan!

Ia berpendapat, debat dengan topik pertahanan negara semestinya menjadi momentum para calon presiden untuk bersatu karena itu tersebut berdampak terhadap kedaulatan bangsa.

"Negara lain sangat berkepentingan terhadap isu pertahanan ini. Harusnya kita memperlihatkan persatuan bahwa Indonesia dalam debat pertahanan, tentunya dengan sikap calon pemimpin yang penuh jiwa negarawan," kata Meutya dalam keterangan tertulis.

Pada debat calon presiden kemarin, Prabowo tidak mau membongkar sejumlah data, misalnya soal minimum essential force (MEF) dan pengadaan alat utama sistem persenjataan bekas yang dipersoalkan dua capres lainnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Baca Juga: Mengapa Bansos Jadi Candu Bagi Masyarakat di Indonesia

Prabowo menuding bahwa kedua pesaingnya itu mengantongi data yang tidak tepat. Namun, dia menolak menjelaskan data-data yang benar. Prabowo mengatakan bakal menjelaskan data-data tersebut kepada Anies dan Ganjar dalam forum lain di luar forum debat capres.

Tak puas dengan jawaban tersebut, Anies tetap mendesak Prabowo membuka data pertahanan.

“Ini bukan soal pribadi, ini soal negara, ini soal policy, penjelasannya ya di tempat ini bukan di ruang-ruang tertutup yang tidak diketahui oleh publik justru kalau Bapak ketahui datanya salah, tunjukkan di tempat ini sehingga publik bisa mengetahui, bukan dalam pertemuan-pertemuan lain yang tidak jelas dari mana kita bisa menilai akurasinya,” kata Anies.

Baca Juga: HORE! BCA Naikkan Batas Transaksi Harian Hampir Semua Kartu, Cek Rinciannya!

“Jadi menurut hemat kami bila ada di antara kami yang faktanya keliru bapak tunjukkan tapi kalau Bapak tidak menunjukkan berarti faktanya benar, itulah kenyataan yang ada di lapangan,” jelas Anies.

Beberapa kali saling sindir, Prabowo pun mempertanyakan rasa cinta Anies kepada negara karena ingin membuka masalah di depan publik.

"Pak Anies, Pak anies, saya tidak bicara tertutup, saya bicara di DPR, Komisi I, dimana semua Parpol yang mengusung Bapak hadir dan menyetujui yang saya ajukan," kata eks Pangkostrad ini, merujuk pada partai pengusung Anies seperti Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa yang saat ini masih berada dalam pemerintah Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Tak Suka Anies Singgung Olok-olakan Prabowo Soal Etika, Prabowo Sebut Anies Tak Pantas Bicara Soal Etika

Saat menjumpai wartawan usai debat, Prabowo Subianto menyebut ada paslon lain di dalam debat Pilpres 2024 yang sikapnya tidak pantas menjadi pemimpin.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X