Joe Biden Divonis Kanker Prostat Agresif, Dunia Politik AS Geger dan Trump Tiba-Tiba Kirim Doa

HUKAMANEWS - Dunia politik Amerika Serikat kembali diguncang kabar mengejutkan. Joe Biden, mantan Presiden ke-46 AS yang pernah memimpin pada periode 2021 hingga 2025, baru saja didiagnosis menderita kanker prostat.

Kabar ini datang langsung dari kantor resmi Biden pada Minggu, 18 Mei 2025. Diagnosis kanker itu sendiri ditegakkan pada Jumat sebelumnya, setelah Biden menjalani pemeriksaan karena gejala saluran kemih yang mengganggu.

Pemeriksaan lanjutan menemukan adanya nodul pada area prostat, dan hasil biopsi menunjukkan bahwa sel-sel kanker telah menyebar ke tulang.

Pihak keluarga saat ini tengah berkonsultasi dengan tim medis untuk menentukan langkah pengobatan terbaik yang bisa diambil.

Baca Juga: Liturgi Paus Leo XIV Bikin Takjub, Ternyata Lebih dari Sekadar Tradisi Spiritual, Ini Arti Simbol Pallium dan Cincin Nelayan

Yang membuat situasi ini semakin serius adalah tingkat agresivitas kanker tersebut. Melalui pernyataan resmi, kantor Biden menyebutkan skor Gleason yang mencapai angka 9.

Skor ini berada dalam kategori tertinggi dan mencerminkan karakter kanker yang ganas dan berkembang cepat.

Sebagai informasi, skor Gleason digunakan untuk menilai tingkat keparahan kanker prostat, dan rentangnya berkisar dari 6 hingga 10.

Biden, yang kini berusia 82 tahun, memang sudah beberapa kali menjadi sorotan publik terkait kondisi kesehatannya.

Isu kesehatan ini bahkan menjadi faktor krusial saat ia memutuskan mundur dari pencalonan presiden periode kedua setelah penampilan debat yang dinilai kurang prima pada pertengahan 2024.

Baca Juga: Presiden Perancis Emmanuel Macron Larang Penggunaan Jilbab dalam Kompetisi Olahraga, Jilbab Dianggap Simbol Keagamaan

Kabar penyakit Biden langsung mendapat perhatian luas, tak hanya dari masyarakat, tapi juga dari tokoh-tokoh politik lintas partai.

Donald Trump, mantan presiden sekaligus rival politik Biden yang kini kembali menjabat, menyampaikan simpati melalui unggahan di media sosial.

Ia menyebut dirinya dan sang istri, Melania Trump, merasa sedih mendengar kabar ini dan turut mendoakan kesembuhan untuk Biden dan keluarganya.

Ucapan serupa datang dari Kamala Harris, mantan wakil presiden AS sekaligus rekan politik Biden.