Di sisi lain, perempuan juga sebenarnya punya peran penting dalam upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
Namun, kontribusi mereka sering kali dianggap sebelah mata.
Padahal, jika diberi ruang dan dukungan, perempuan bisa menjadi garda terdepan dalam menjaga lingkungan, mulai dari komunitas kecil di desa sampai pada kebijakan tingkat nasional.
Sebagai contoh, banyak perempuan di pedesaan yang mempraktikkan pertanian berkelanjutan, mengelola energi alternatif, hingga menjadi pemimpin dalam komunitas lingkungan.
Baca Juga: Krisis Iklim Bikin Kesehatan Mental Terancam, Anak Muda dan Petani Jadi Kelompok Paling Rentan
Peran ini seharusnya bisa menjadi kunci dalam membangun ketahanan masyarakat menghadapi krisis iklim yang makin tak menentu.
Sayangnya, masih banyak narasi yang belum menggambarkan pentingnya perspektif gender dalam isu perubahan iklim.
Padahal, keadilan iklim tidak akan bisa tercapai jika kita terus mengabaikan pengalaman dan suara perempuan.
Oleh karena itu, penting banget buat kita semua—terutama kamu yang baca artikel ini—untuk mulai peduli dan menyuarakan isu ini.
Perubahan iklim adalah masalah bersama, tapi dampaknya tidak selalu adil bagi semua.
Perempuan, terutama di negara berkembang, mengalami beban yang jauh lebih berat karena sistem yang belum berpihak pada kesetaraan.
Jika kita ingin menciptakan masa depan yang adil dan berkelanjutan, maka keadilan iklim harus dimulai dari keadilan gender.
Perempuan bukan hanya korban, tapi juga agen perubahan yang bisa membawa solusi nyata untuk bumi yang lebih sehat.
Jadi, yuk mulai dari sekarang, libatkan perempuan dalam setiap upaya penyelamatan lingkungan. Karena tanpa mereka, perjuangan ini tidak akan pernah utuh.
Artikel Terkait
Danau Singkarak, PLTS Terapung Terbesar Sumatra yang Memicu Kontroversi
Gerakan Puasa Energi di Bulan Ramadan Berhasil Hemat 59.063 Jam & Selamatkan Puluhan Juta Rupiah
Nuzulul Quran dan Pesan Al-Qur'an, Kenali Istilah Ekologis yang Bisa Ubah Cara Kita Menjaga Bumi
Mengenal Santo Fransiskus dari Assisi, Ajarannya Tentang Alam Bisa Ubah Cara Pandangmu Tentang Lingkungan Hidup
Saatnya Masjid Jadi Garda Terdepan Aksi Iklim, Gerakan Hijau Dimulai dari Sini