TERBARU! Daftar Harga Gas Elpiji 3 Kg, 5 Kg, dan 12 Kg Bulan Februari 2025

HUKAMANEWS - Pasca gaduh kelangkaan Elpiji atau liquefied petroleum gas 3 kilogram beberapa waktu terakhir, kini proses pendistribusian gas Elpiji 3 kg di berbagai wilayah di Indonesia mulai kembali normal. 

Ini terjadi setelah pemerintah menerapkan kebijakan penghentian penjualan dari pangkalan kepada pengecer sejak 1 Februari 2025. 

Sejumlah warung kelontong pun mulai menjual Elpiji 3 kg setelah menerima pasokan langsung dari pangkalan resmi. Hal ini memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan LPG bersubsidi tanpa harus mengantre di pangkalan seperti yang terjadi beberapa hari belakangan ini.

 Baca Juga: Kebakaran Misterius di Gedung Kementerian ATR/BPN, Budaya Korupsi, dan Politik Sandera

Lantas, berapa harga Elpiji yang berlaku di pasaran? 

Mengutip penjelasan Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, harga elpiji bulan Febuari masih sama dengan Januari 2025. Sementara itu tabung gas melon 3 kg tetap di harga Rp18.000 per tabung. 

Sebelumnya di bulan September 2024 sempat naik, namun bulan Oktober hingga tahun 2025 kini masih sama. Disebutkan, perubahan HET itu bukanlah kenaikan, tetapi hanya menyesuaikan saja. 

Menurutnya, penyesuaian HET LPG 3 kg telah melalui pertimbangan yang matang dari berbagai pihak. Dia menambahkan, HET LPG 3 kg tidak pernah mengalami kenaikan sejak 2015 silam.  Namun terjadinya inflasi turut menjadi faktor kenaikan HET LPG 3 kg. 

Baca Juga: Harga Infinix Note 40 Anjlok! HP Spek Sultan RAM 8GB dan Fast Charging 45W Kini Lebih Terjangkau! 

Adapun untuk harga gas non subsidi Bright Gas ukuran 5,5 kg dan 12 kg terhitung sejak Jumat 7 Februari 2025 adalah sebagai berikut: 

1. Aceh (Aceh Besar, Langsa, dan Lhokseumawe)

Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000

Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

2. Sumatera Utara (Binjai, Deli Serdang, Labuhanbatu Selatan, Medan, dan Simalungun)

 Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000

Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.