Oleh karena itu, Bukalapak menyediakan panduan khusus untuk membantu pelapak menghadapi perubahan ini.
Di blog resminya, Bukalapak menjelaskan beberapa langkah penting, seperti menyelesaikan saldo, pengembalian dana, hingga pengunduhan data transaksi.
Jika pelapak menghadapi kendala, layanan BukaBantuan siap memberikan solusi terbaik.
Fokus pada Produk Virtual
Mulai sekarang, Bukalapak akan memusatkan seluruh layanannya pada produk virtual. Beberapa layanan yang akan ditawarkan meliputi:
Pembelian pulsa prabayar dan paket data.
Pembayaran tagihan seperti listrik, BPJS, dan Telkom.
Layanan finansial seperti angsuran kredit, PPh final, dan voucher digital emas.
Produk hiburan seperti voucher streaming.
Langkah ini dinilai sejalan dengan tren digitalisasi yang semakin masif di Indonesia.
Baca Juga: Buruan Gercep! OPPO Reno13 Buka Pemesanan Awal, Intip Keunggulan Desain dan Teknologinya
Tanggal-Tanggal Penting yang Perlu Diketahui
Bukalapak juga mengumumkan beberapa tanggal penting terkait penghentian operasional ini:
1 Februari 2025: Penonaktifan fitur pengunggahan produk baru.
Artikel Terkait
Taksi Online Vietnam Resmi Mengaspal di Jakarta, Ada Promo Gratis dan Gaji Driver hingga Rp 8 Juta!
Awalnya Presiden Sebut Kenaikan PPN 12 Persen untuk Barang Mewah, Menko Airlangga Bilang Kecuali Sembako, Ujung-ujungnya Semuanya Naik
Siap-Siap Dompet Terkuras! Makanan Mewah Ini Kena PPN 12 Persen Mulai Januari 2025, Mau Tahu Apa Saja?
Anggota DPR Ini Sebut Melemahnya Rupiah Bukan Dipengaruhi Adanya Penggeledahan di Kantor Pusat BI
Indomie Ditarik di Australia? Begini Klarifikasi Indofood yang Ungkap Fakta Sebenarnya