BMKG juga terus melakukan pemantauan terhadap zona-zona megathrust di Indonesia.
Dengan memantau aktivitas seismik di zona ini, BMKG dapat memberikan informasi terkini mengenai potensi gempa yang mungkin terjadi.
Pemantauan ini sangat penting untuk mengidentifikasi area yang berisiko tinggi dan memberikan peringatan dini jika ada peningkatan aktivitas seismik.
Tantangan dalam Mitigasi Gempa Megathrust
Meskipun berbagai langkah mitigasi telah dilakukan, BMKG masih menghadapi beberapa tantangan besar dalam menghadapi potensi gempa megathrust.
Salah satu tantangan utama adalah memastikan bahwa informasi dan peringatan dini dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat dengan cepat dan akurat.
Di Indonesia, yang terdiri dari ribuan pulau, distribusi informasi yang merata menjadi tantangan tersendiri.
Selain itu, kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana masih perlu ditingkatkan.
Meskipun BMKG telah melakukan berbagai upaya edukasi, masih banyak masyarakat yang belum sepenuhnya memahami risiko gempa megathrust dan tindakan apa yang harus diambil saat terjadi gempa.
Tantangan lainnya adalah keterbatasan infrastruktur di beberapa daerah yang rawan bencana.
Beberapa wilayah di Indonesia masih memiliki akses terbatas terhadap sistem peringatan dini dan infrastruktur evakuasi yang memadai.
Kondisi ini dapat memperburuk dampak bencana jika terjadi gempa megathrust.
Melihat potensi gempa megathrust yang mengancam Indonesia, langkah-langkah mitigasi yang dilakukan oleh BMKG sangat penting untuk mengurangi dampak bencana.