nasional

Update Penanganan Kasus Pemerasan terhadap Eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Setelah Firli Bahuri Ditetapkan Jadi Tersangka

Jumat, 24 November 2023 | 20:35 WIB
Penanganan kasus pemerasan eks Menteri Pertanian oleh KPK, Firli Bahuri terus menjadi sorotan (PMJ NEWS / HukamaNews.com)

HUKAMA NEWS - Pada Jumat 24 November 2023, Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, mengumumkan perkembangan terbaru dalam penanganan kasus pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.

Pengumumkan perkembangan terbaru ini datang setelah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Dalam konferensi persnya, Kombes Pol Ade Safri menyampaikan bahwa pihaknya berencana memberikan update terperinci terkait rencana tindak lanjut penyidikan pada hari itu.

Baca Juga: Menko Polhukam Mahfud Md Minta KPK Tetap Berjalan Meskipun Ketuanya Jadi Tersangka, Selama Lebih dari Dua semua Urusan Mesti Tetap Berjalan

"Insya Allah (hari ini) saya akan update rentinjut (rencana tindak lanjut) sidiknya," ujar Ade Safri kepada wartawan.

Lebih lanjut, Ade Safri menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih fokus pada proses melengkapi administrasi penyidikan (mindik) setelah Firli Bahuri resmi ditetapkan sebagai tersangka.

"Saat ini kami masih melengkapi mindik pasca penetapan tersangka dan membuat rencana sidik selanjutnya," tambahnya.

Keputusan menetapkan Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian merupakan langkah signifikan dalam penegakan hukum. Kasus ini menarik perhatian publik, mengingat posisi strategis Firli Bahuri sebagai Ketua KPK.

Baca Juga: Edan, Berani Sumpah dengan Al Quran, Pria Asal Kudus Mimpi Didatangi Rasulullah SAW untuk Dibait Jadi Imam Mahdi

Sebagai informasi, Firli Bahuri diduga terlibat dalam pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo, eks Menteri Pertanian.

Kasus ini menjadi sorotan tajam karena melibatkan tokoh penting di level pemerintahan.

Pertanyaan masyarakat pun semakin meningkat terkait motif di balik kasus ini dan bagaimana hal tersebut dapat berpengaruh pada pemberantasan korupsi yang menjadi fokus utama KPK.

Pihak kepolisian, khususnya Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya, menunjukkan komitmen mereka untuk mengusut tuntas kasus ini.

Baca Juga: Mulai Bermunculan Pengakuan Sebagai Imam Mahdi, Habib Umar bin Hafidz Sebut Jangan Percaya. Mereka Ada Kepentingan Musuh

Meski masih dalam proses pendalaman penyidikan, kepastian hukum harus tetap dijunjung tinggi demi menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga penegak hukum.

Halaman:

Tags

Terkini