Menkeu Purbaya Buka Suara Soal Dana Daerah: Semua Sudah Diverifikasi, Jangan Asal Protes!

photo author
- Sabtu, 1 November 2025 | 11:00 WIB
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa saat upacara Hari Oeang menegaskan validitas data dana daerah. (HukamaNews.com / Net)
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa saat upacara Hari Oeang menegaskan validitas data dana daerah. (HukamaNews.com / Net)

HUKAMANEWS – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bahwa seluruh data dana daerah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah melalui proses verifikasi berlapis dan bersumber dari data resmi pemerintah.

Pernyataan ini menjadi respons atas protes sejumlah pemerintah daerah yang menilai data Kemenkeu terkait dana transfer tidak akurat.

Dalam momentum Hari Oeang ke-79 dan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Purbaya menekankan pentingnya integritas dan ketepatan data dalam pengelolaan keuangan negara.

Purbaya menyampaikan penegasan tersebut dalam upacara peringatan di Jakarta, Jumat (31/10/2025).

Baca Juga: KPK Ungkap Sudah Minta Keterangan Sejumlah Pihak dalam Kasus Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh

Menurutnya, Kemenkeu selalu berpegang pada data resmi yang telah melalui proses validasi ketat oleh Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan.

“Banyak sekali daerah yang protes dan agak sedikit menyalahkan Kementerian Keuangan dengan data yang tidak akurat. Kita selalu berpegang pada data yang resmi dan sudah dicek berkali-kali,” ujar Purbaya.

Ia menegaskan, kredibilitas Kemenkeu menjadi prioritas utama, terutama dalam menjaga kepercayaan publik terhadap kebijakan fiskal nasional.

Untuk itu, seluruh jajaran diminta melakukan pengecekan berlapis sebelum data dipublikasikan atau dijadikan dasar pengambilan keputusan.

“Data adalah hal yang paling penting. Jadi, saya minta teman-teman di Kemenkeu untuk cek, double cek, dan pastikan semua data benar-benar valid,” tegasnya.

Baca Juga: Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter! BMKG Sebut 8 Wilayah Paling Berisiko Hari Ini 1 November 2025, Termasuk Jawa Selatan

Selain soal validitas data, Purbaya juga menyoroti pentingnya disiplin dalam penyerapan anggaran daerah.

Ia meminta agar setiap rupiah dari dana transfer ke daerah (TKD) digunakan tepat waktu, tepat sasaran, dan memiliki dampak nyata bagi masyarakat.

“Pastikan uang dibelanjakan tepat waktu, tepat sasaran, dan setiap rupiah digunakan semaksimal mungkin untuk kemakmuran masyarakat,” ujarnya.

Pendampingan dan Tantangan di Daerah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X