Perdagangan Karbon: Peluang Baru Indonesia
Perdagangan karbon dipandang sebagai instrumen penting dalam mitigasi perubahan iklim sekaligus peluang ekonomi baru.
Indonesia yang memiliki hutan tropis luas berpotensi menjadi pemain besar dalam skema carbon trading global.
Menurut analis lingkungan dari Universitas Padjadjaran, potensi perdagangan karbon Indonesia bisa mencapai miliaran dolar bila tata kelola transparan dan berkeadilan.
Namun, tantangannya adalah memastikan manfaat ekonomi juga dirasakan masyarakat lokal, terutama yang tinggal di sekitar hutan.
Di Bandung, wacana perdagangan karbon mulai dilirik sejumlah akademisi dan komunitas lingkungan.
Baca Juga: Waspada! Aktivitas Matahari Melejit Tiga Kali Lipat di Bulan Juli, 17 Suar Terjadi dalam Dua Hari
Mereka menilai kota-kota besar yang menghadapi polusi udara akut harus didorong untuk berpartisipasi dalam skema offset emisi melalui proyek-proyek berbasis komunitas, seperti urban farming, penghijauan, dan energi terbarukan.
Dukungan DPR untuk Diplomasi Iklim
DPR juga menegaskan dukungannya terhadap peran aktif Kementerian Lingkungan Hidup dalam forum internasional.
Diplomasi iklim dianggap penting bukan hanya untuk menjaga reputasi, tetapi juga membuka peluang kerjasama investasi hijau.
“Keberhasilan Indonesia di kancah global akan memberi dampak langsung bagi pembangunan berkelanjutan di dalam negeri,” kata Sugeng.
Menteri Hanif menambahkan, fokus tahun depan akan diarahkan pada program-program strategis yang tidak hanya memenuhi target nasional, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia dalam komitmen global mengurangi emisi karbon.
Isu lingkungan kini bukan lagi wacana pinggiran, melainkan inti dari pembangunan berkelanjutan Indonesia.
Artikel Terkait
Kali Ini Rocky Gerung Galang Kampanye Selamatkan Bumi di Jambore Karhutla 2025 Siak Provinsi Riau
Seribu Bibit Pohon Ditanam Untuk Pertahankan Keberadaan Tiga Mata Air di Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah
Tak Ada Lagi Harimau Sumatera di Taman Rimba Riau, Si Uni Jadi
Waspada! Prediksi Suhu Bumi 2100 Bisa Naik Drastis 2,7 Derajat, Ini Dampak Mengejutkan yang Bakal Dirasakan
Bukan Sekadar CSR, Pertamina Perkuat Bank Sampah di Cilacap, Komitmen Nyata Dukung Lingkungan Lebih Bersih