5 Jenazah Tiba di RSUD Jembrana, Kapal KMP Tunu Tenggelam di Selat Bali Picu Duka dan Misteri Tengah Malam!

photo author
- Kamis, 3 Juli 2025 | 19:00 WIB
Tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali makan korban, 5 jenazah dievakuasi ke RSUD Jembrana untuk diidentifikasi. (HukamaNews.com / Net)
Tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali makan korban, 5 jenazah dievakuasi ke RSUD Jembrana untuk diidentifikasi. (HukamaNews.com / Net)

HUKAMANEWS - Tragedi tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali menyisakan duka mendalam.

Lima kantong jenazah korban kini telah diterima oleh RSUD Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.

Proses identifikasi pun segera dilakukan, dengan dua jenazah telah dikenali oleh pihak keluarga.

Peristiwa ini bukan hanya soal angka korban, tapi tentang nyawa-nyawa yang tengah berjuang di tengah lautan malam itu.

Di balik tiap kantong jenazah, ada cerita dan harapan yang pupus dalam sekejap karena musibah yang terjadi mendadak.

Baca Juga: Terbongkar! Jejak Korupsi Mesin EDC Rp2,1 Triliun, KPK Geledah Rumah dan Kantor Terkait Kasus Bank BUMN

Upaya evakuasi dan pencarian pun masih terus dilakukan oleh tim gabungan SAR untuk menyelamatkan korban yang mungkin masih berada di perairan.

Kabid Pelayanan Medik RSUD Jembrana, Gusti Ngurah Putu Adnyana, menjelaskan bahwa pihak rumah sakit kini telah siaga 24 jam.

“Sudah ada posko bencana yang terdiri dari BPBD dan Polri. Kami bersiaga untuk menerima korban selamat yang memerlukan pertolongan, maupun korban meninggal yang butuh penanganan identifikasi,” ujar Gusti, Kamis, 3 Juli 2025.

Lima kantong jenazah yang diterima merupakan bagian dari korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya yang karam pada Rabu malam, 2 Juli 2025.

Dalam kejadian tersebut, kapal membawa total 53 penumpang, 12 anak buah kapal (ABK), dan 22 kendaraan berbagai jenis.

Menurut keterangan resmi, kapal berangkat dari Pelabuhan LCM Ketapang pada pukul 22.56 WIB dan mengalami hilang kontak hanya sekitar 20 menit kemudian, tepatnya pukul 23.15 WIB.

Baca Juga: Kejagung Tak Berhenti di Tom Lembong, Enggartiasto Lukita Terancam Jadi Tersangka Kasus Impor Gula

Kapal tersebut dalam perjalanan menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, saat insiden terjadi.

Dugaan awal mengarah pada cuaca buruk sebagai salah satu penyebab utama musibah ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X