Kirab 1 Suro Mangkunegaran 2025: Tradisi Sakral yang Menyatukan Budaya dan Spiritualitas

HUKAMANEWS - Solo kembali bersiap menyambut salah satu momen budaya paling sakral dan penuh filosofi: Kirab 1 Suro Mangkunegaran 2025.

Tradisi ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan prosesi yang menyatukan nilai spiritual, keindahan estetika Jawa, hingga kekayaan warisan budaya Mangkunegaran.

Kirab ini menandai datangnya Tahun Baru Jawa dan sekaligus memperingati 1 Muharram dalam kalender Hijriah.

Di balik kemegahannya, tersimpan makna mendalam tentang ketenangan batin, perenungan, dan penyucian diri.

Baca Juga: Squid Game Season 3 Siap Tayang Tayang 27 Juni 2025 di Netflix, Jadi Penentu Nasib Seong Gihun

Prosesi ini melibatkan berbagai elemen sakral seperti pusaka Dalem dan tapa bisu yang dijalani para peserta tanpa sepatah kata.

Dengan tata ritme yang teratur dan berpakaian khusus sesuai pakem budaya, Kirab 1 Suro menghadirkan pengalaman unik bagi siapa pun yang menyaksikan langsung.

Menariknya, acara ini tak hanya diperuntukkan bagi kalangan bangsawan atau internal keraton, tapi juga terbuka untuk masyarakat umum yang ingin merasakan kekhidmatan malam Suro.

Jadwal Kirab 1 Suro Mangkunegaran 2025

Kirab akan digelar pada Kamis malam, 26 Juni 2025, tepat pukul 19.00 WIB.

Prosesi dimulai dari halaman utama Pura Mangkunegaran dan akan berlangsung secara khidmat dengan formasi iring-iringan yang melibatkan pembawa pusaka dan tokoh cucuk lampah.

Baca Juga: Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji Era Yaqut Diselidiki KPK, Gus Yahya Pilih Bungkam

Rute kirab melintasi jalur-jalur utama kota Solo, yakni Koridor Ngarsopuro, Jalan Slamet Riyadi, Kartini, R.M. Said, hingga Teuku Umar, sebelum kembali ke halaman awal Pura.

Selama prosesi berlangsung, area Pura Mangkunegaran akan ditutup untuk umum selama dua hari, yaitu 26–27 Juni 2025.

Pura dijadwalkan kembali dibuka pada Sabtu, 28 Juni 2025 untuk kunjungan umum.