Pakar Politik Ini Tuding Ulah Geng Solo Lewat Menteri Bahlil, Sengaja Bikin Pemerintahan Prabowo Tak Berpihak ke Rakyat

photo author
- Senin, 3 Februari 2025 | 19:33 WIB
Antrian panjang terjadi dimana-mana demi mendapatkan LPG 3 kg (Ist)
Antrian panjang terjadi dimana-mana demi mendapatkan LPG 3 kg (Ist)

HUKAMANEWS - Pengamat politik Faizal Assegaf tuding Menteri ESDM Bahlil Lahadalia kembali lecehkan Presiden Prabowo.

Ia menilai dengan kebijakan larangan membeli LPG 3 kg di pengecer, justru melecehkan Presiden Prabowo.

Selain itu kebijakan ini pun malah memicu kemarahan rakyat.

"Gembong loyalis Jokowi itu bertindak brutal dan sangat brengsek."

"Tapi ironinya, Prabowo seolah membiarkan keonaran oleh Geng Solo tersebut. Walhasil, kabinet kawin paksa makin amburadul," ujar Faizal dikutip dari akun X Faizal Assegaf, pada Senin (3/2).

Menurut Faizal, kacaunya pemerintahan Prabowo untuk memihak rakyat karena masih bercokolnya geng Solo.

 

"Ulah geng Solo bercokok di kabinet, rakyat dibuat tambah susah. Kabinet kawin paksa seratus hari beri citra buruk ke Prabowo."

Baca Juga: Punya HGB Tetap Kena Batalkan? Regulasi Berubah, Pengembang di Tangerang Jadi Korban Aturan Nanggung!

Menurut Faizal, pendekatan kompromi politik harus diakhiri, agar rakyat tidak menjadi korban kong kali kong antar dinasti.

Sementara itu menanggapi postingan Faizal, akun X memberi tanggapan, "Emang sengaja dikacaukan oleh geng Solo keknya tuh bang..? Biar nama dan kinerja Presiden menjadi buruk? Sehingga mudah dikudeta oleh si geng Solo," ujar akun X Waroenk Pintar Qu.

Sementara itu akun X PartaiSocmed ikut menanggapi kelangkaan LPG 3 kg ini.

"Pak @prabowo, buat apa makan bergizi gratis di sekolah jika anak2 itu tidak bisa makan malam krn orangtuanya tidak bisa masak akibat tdk dapat gas?."

"Jangan semua hal dikorbankan demi anggaran program makan bergizi gratis. Lebih baik dilaksanakan secara bertahap sesuai kemampuan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: Akun X

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X