Langkah Syahduddi patut diapresiasi, tetapi mari kita tetap realistis dan mengawasi apakah kebijakan ini benar-benar diterapkan dengan maksimal di lapangan.
Di tengah hiruk-pikuk Pilkada yang mendekat, kita akan segera tahu apakah perlengkapan baru ini sekadar formalitas atau benar-benar jadi game changer dalam tugas pengamanan polisi di Jakarta Barat.
Semoga, bodycam-bodycam itu tidak hanya menjadi pajangan di dada personel, tapi benar-benar jadi mata yang mengawasi dengan teliti, baik untuk melindungi polisi maupun masyarakat dari bahaya di lapangan.***
Artikel Terkait
Bakal Jadi Presiden Pertama yang Masuk Bui, Istana Panik dan Buat Konsensus Jokowi Tak Bisa Disentuh Hukum
Jimly Asshiddiqie Sebut Efek Fufufafa Kemarahan Makin Meluas, Netizen Semprot Jelas jelas Gibran Mau Dibantah Apa Lagi!
2 Jenazah Remaja di Kali Bekasi Teridentifikasi, Kasus yang Bikin Tegang!
Dedi Mulyadi Sering Diserang Isu SARA, Tapi Lebih Pilih Beternak Ayam Daripada Buzzer
Astaga! Bocil Nekat Siram Air Keras ke Polisi Saat Dibubarkan Tawuran di Jakbar, Buat Petugas Nangis Darah!