2 Jenazah Remaja di Kali Bekasi Teridentifikasi, Kasus yang Bikin Tegang!

photo author
- Rabu, 25 September 2024 | 06:35 WIB
Dua remaja ditemukan tewas di Kali Bekasi. Identifikasi dan penyelidikan sedang berlangsung. Apa yang sebenarnya terjadi? (YouTube inews / HukamaNews.com)
Dua remaja ditemukan tewas di Kali Bekasi. Identifikasi dan penyelidikan sedang berlangsung. Apa yang sebenarnya terjadi? (YouTube inews / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS - Dua remaja dari 7 yang ditemukan tewas mengambang di Kali Bekasi akhirnya berhasil diidentifikasi.

Setelah sempat menjadi misteri beberapa hari, pihak Kedokteran dan Kesehatan Polri (Dokkes Polri) mengungkap identitas kedua korban yang ternyata adalah Muhammad Rizki (19) dan Ahmad Davi (16).

Keduanya masih sangat muda, dan berita ini membuat banyak orang terkejut.

Baca Juga: Krisis Iklim dan Delapan Hak Asasi Manusia yang Terancam

Mengerikan, bukan? Bayangkan, dua nyawa muda melayang begitu saja, ditemukan tak bernyawa di aliran sungai.

Tentu, pertanyaan besar adalah: kenapa ini bisa terjadi? Dan yang paling bikin penasaran, siapa yang tega melakukan ini?

Identifikasi dua jenazah ini dilakukan dengan sangat hati-hati.

Bukan perkara mudah menemukan siapa mereka hanya dari jenazah yang sudah rusak karena air sungai.

Baca Juga: Full Review Smartphone Canggih Realme C53 dengan Harga Terjangkau, iPhone 15 Pro Max Versi Android!

Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan, Karo Dokpol Pusdokkes Polri, menjelaskan bahwa mereka menggunakan berbagai metode, mulai dari data gigi, sidik jari, hingga barang-barang yang dikenakan korban.

Tidak ada ruang untuk kesalahan di sini—setiap detail harus dipastikan.

“Jenazah yang teridentifikasi sampai hari ini adalah dua jenazah," jelas Brigjen Nyoman di RS Polri Kramatjati, Selasa (24/9). Hal ini menandakan betapa serius dan berhati-hatinya mereka dalam menangani kasus ini.

Baca Juga: Jimly Asshiddiqie Sebut Efek Fufufafa Kemarahan Makin Meluas, Netizen Semprot Jelas jelas Gibran Mau Dibantah Apa Lagi!

Namun, bukan hanya identifikasi yang penting di sini. Kepala RS Bhayangkara Pusdokkes Polri, Brigjen Prima Heru Yulijartono, menekankan bahwa penyebab kematian juga harus diperjelas dengan teliti.

Proses ini, menurutnya, membutuhkan kehati-hatian yang ekstra.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X