HUKAMANEWS – Hari ini , Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terlihat menyambangi Balai Kota Semarang, Jalan Pemuda Nomor 148 Kota Semarang, Rabu, tanggal 17 Juli 2024.
Dugaan sementara , penyidik KPK datang ke kantor untuk memeriksa jajaran pemerintah kota yang dipimpin Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita).
Berdasarkan pantauan di balaikota Semarang, tampak para petugas KPK langsung menuju sejumlah ruangan di komplek Balaikota Semarang. Ruangan yang pertama kali diperiksa adalah kantor walikota Semarang.
Baca Juga: Tenang, Masih Ada Politik Uang di Pilkada 2024
Pantauan di lapangan, tiga petugas berpakaian seragam KPK langsung menuju ruangan bekas Wakil Walikota yang dijadikan ruangan kerja Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita, Walikota Semarang.
Tim penyidik KPK sudah di Balai Kota Semarang sejak pukul 09.00 WIB. Selain ruangan kantor Wali Kota Semarang,tim penyidik KPK juga menyambangi kantor di wilayah Balai Kota Semarang, seperti di kantor Bagian Pengadaan Barang dan Jasa.
Mereka selain memeriksa ruangan kerja Walikota Semarang, petugas KPK juga melakukan penggeledahan di ruang sekretaris daerah (sekda) milik Iswar Aminuddin.
Hingga siang ini, mereka masih melakukan pemeriksaan secara tertutup.Bahkan seluruh staff yang ada di ruangan lantai 6 tersebut diminta untuk keluar dari ruang kerja masing - masing.
Informasi yang dihimpun, pemeriksaan tersebut diduga adanya kasus gratifikasi atau pungutan fee sejumlah proyek Penunjukan Langsung (PL) di Pemkot Semarang tahun anggaran 2022-2023.
Hingga sampai siang ini, awak media masih menunggu informasi resmi dari pihak KPK dan Wali Kota Semarang terkait kasus apa dengan kegiatan penggeledahan dari tim tersebut.
Artikel Terkait
KPK Memanggil Saksi Terkait Kasus Korupsi di DJKA, Mengungkap Praktik yang Merugikan Negara dalam Sektor Transportasi
Ternyata Ada 3 Pejabat Penting KPK yang Masih Aktif Ikut Daftar Jadi Capim, Isu 'Orang Dalam' Muncul, Begini Bantahan KPK
4 Jenderal Polri Ikut Berburu Kursi Pimpinan KPK, Pansel Minta Masyarakat Mengawasi
Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, Menekankan Pentingnya Dewan Pengawas KPK yang Berani Menindak Pelanggaran Etik dengan Tegas
Antusias Banget! 210 Calon Pimpinan KPK dan 142 Dewan Pengawas Udah Mendaftar, Siapa yang Bakal Terpilih?