Gempa guguran, gempa vulkanik, dan gempa tektonik masih menjadi bagian dari catatan harian pemantauan.
Adapun erupsi yang terjadi pada hari yang sama menunjukkan bahwa Gunung Ruang masih dalam fase aktif yang perlu dipantau dengan cermat.
Kerusakan pada stasiun seismik akibat erupsi Gunung Ruang menjadi cerminan dari betapa pentingnya peran pemantauan dalam mitigasi bencana.
Meskipun terjadi kendala, upaya untuk terus mengumpulkan data dan menganalisis potensi bahaya tetap menjadi prioritas utama.
Melalui kolaborasi lintas lembaga dan perhatian yang terus-menerus terhadap perkembangan aktivitas gunung api, diharapkan mitigasi bencana dapat dilakukan dengan lebih efektif demi keselamatan masyarakat.***
Artikel Terkait
Kemana Warga Mengungsi Setelah Gunung Ruang Mengeluarkan Erupsi
WASPADA! Gunung Ruang Kembali Erupsi, PVMBG: Status Naik Level Awas
Basarnas Gercep Tangani Dampak Erupsi Gunung Ruang, Langkah Penyelamatan dan Evakuasi Warga Jadi Prioritas
Gunung Ruang Sitaro Kembali Berstatus Awas, Potensi Tsunami Menjadi Ancaman