Tak Pedulikan Aksi Warga Skotlandia yang Protes Kedatangan Dirinya, Trump dan Anaknya Asyik Main Golf, Terlihat Trump Piawai Meski Usianya Uzur

Baca Juga: Kapal Bantuan Sipil Handala yang Membawa Aktivis dan Makanan ke Gaza Diserang Brutal Israel, Dua Warga Australia Ikut Diculik

"Saya rasa saya tidak bisa hanya berdiam diri dan tidak melakukan apa-apa," kata Amy White, 15 tahun, dari Edinburgh, yang hadir bersama orang tuanya.

Ia memegang plakat kardus bertuliskan "Kami tidak bernegosiasi dengan kaum fasis."

Ia berkata, "Begitu banyak orang di sini membencinya. Kami tidak terpecah belah. Kami tidak terpecah belah oleh agama, ras, atau afiliasi politik, kami di sini bersama hanya karena kami membencinya."

Demonstran lain memegang plakat berisi foto Trump dan Jeffrey Epstein, karena antusiasme terhadap berkas-berkas dalam kasus ini semakin membuat presiden frustrasi.

Menurut Mark Gorman, 63, dari Edinburgh, "sebagian besar orang Skotlandia memiliki perasaan semacam ini terhadap Trump bahwa, meskipun ia memiliki akar Skotlandia, ia memalukan."

Gorman, yang bekerja di bidang periklanan, mengatakan ia berunjuk rasa "karena saya sangat membenci Donald Trump dan semua yang ia perjuangkan."

Baca Juga: Bikin Mac Mini M4 Makin Ganas! Dock Rp2 Jutaan Ini Kasih Storage Ngebut tanpa Bikin Meja Kamu Berantakan

Protes hari Sabtu tidak sebesar massa yang berdemonstrasi di seluruh Skotlandia, ketika Trump bermain di Turnberry selama masa jabatan pertamanya pada tahun 2018.

Namun, saat bagpipe dimainkan, orang-orang meneriakkan "Trump Keluar!" dan mengangkat lusinan spanduk buatan sendiri yang bertuliskan hal-hal seperti "Tidak ada karpet merah untuk diktator," "Kami tidak ingin Anda di sini," dan "Hentikan Trump. Migran dipersilakan."

Seekor anjing membawa spanduk bertuliskan "Tidak ada camilan untuk tiran."

Beberapa orang di sayap kanan ekstrem menggunakan media sosial untuk menyerukan pertemuan yang mendukung Trump di tempat-tempat seperti Glasgow.

Trump juga berencana untuk membahas perdagangan dengan Starmer dan Ursula von der Leyen, presiden Komisi Eropa.

Namun, golf adalah fokus utama.

Keluarga Trump juga akan mengunjungi lapangan golf Trump lainnya di dekat Aberdeen di timur laut Skotlandia, sebelum kembali ke Washington pada hari Selasa.