HUKAMANEWS - Presiden AS Donald Trump, saat tiba di Uni Emirat Arab (UEA) setelah kunjungan singkat ke Qatar, disambut dengan pertunjukan budaya tradisional.
Pertunjukan ini menampilkan puluhan wanita mengibaskan rambut mereka ke samping sambil melantunkan puisi.
"Kota yang indah sekali! Saya menyukainya," kata Trump kepada wartawan setelah menyaksikan pertunjukan di Qasr Al Watan, istana kepresidenan UEA, tempat ia diterima oleh Presiden Mohammed bin Zayed Al Nahyan.
Sebuah video tarian Al-Ayyala untuk menyambut presiden AS kini telah menjadi viral di media sosial, memperlihatkan Trump berjalan di antara dua baris yang terdiri dari puluhan wanita dengan rambut hitam panjang dan gaun putih yang berkibar.
Ini membuatku terpesona, membalikkan rambut itu menarik, aku harus meneliti kebiasaan ini.
Video tersebut memperlihatkan wanita-wanita yang secara dramatis membalik rambut mereka, mengikuti irama ketukan drum yang dimainkan oleh para pria di belakang mereka, saat Presiden AS berjalan lewat.
Menurut UNESCO, Al-Ayyala adalah pertunjukan tradisional yang menampilkan "puisi yang dilantunkan, musik drum dan tarian, serta menirukan adegan pertempuran."
Di UEA, biasanya para gadis dengan pakaian tradisional memimpin pertunjukan, mengibaskan rambut panjang mereka dari satu sisi ke sisi lain secara berirama.
Tarian ini biasanya terlihat selama perayaan dan pernikahan di UEA dan Oman.
Praktik ini dianggap inklusif, menyatukan orang-orang dari segala usia, jenis kelamin, dan latar belakang sosial, menurut laporan.
Tidak seperti beberapa negara Timur Tengah seperti Iran, UEA tidak memiliki undang-undang yang mewajibkan wanita untuk menutupi rambut mereka.
Negara-negara Teluk telah berusaha keras untuk mengesankan Presiden AS Trump selama kunjungan regionalnya.
Di Arab Saudi, ia disambut dengan pengawalan enam jet tempur saat Air Force One tiba pada Selasa pagi.
Artikel Terkait
Bikin Geger! Penjara Legendaris Paling Angker Alcatraz di AS Mau Dihidupkan Lagi Sama Trump
Trump Tandatangani Perintah Eksekutif Gain of Function, Melarang Dana Federal Digunakan untuk Penelitian Kontroversial
Robert Francis Prevost Jadi Paus Leo XIV, Trump Ngaku Bangga dan Siap Bertemu dalam Momen Bersejarah
Dimediasi Amerika, Trump Umumkan India dan Pakistan Akan Segera Melakukan Gencatan Senjata Penuh
Trump Bertemu Presiden Suriah Ahmed al Sharaa Di Arab Saudi, Usai Trump Cabut Sanksi AS Terhadap Negara Itu
Disuguhi Secangkir Cup Kecil Kopi, Trump Tolak Minum Suguhan Putra Mahkota Mohammed bin Salman