HUKAMANEWS - Benjamin Netanyahu, seorang tokoh politik kontroversial asal Israel, kerap menjadi sorotan dunia.
Salah satu momen yang menempatkannya dalam sejarah dunia adalah perannya dalam mendorong invasi Amerika Serikat ke Irak pada 2003.
Meskipun alasan resmi invasi adalah tudingan bahwa Irak memiliki senjata pemusnah massal, senjata tersebut tak pernah ditemukan.
Namun, Benjamin Netanyahu berhasil memengaruhi kebijakan strategis Amerika.
Berikut tiga fakta menarik tentang bagaimana Benjamin Netanyahu terlibat dalam langkah besar ini:
1. Netanyahu Mendesak AS Menginvasi Irak
Benjamin Netanyahu secara terang-terangan mendorong Amerika Serikat untuk menyerang Irak.
Hal ini diungkapkan oleh John Kerry, mantan Menteri Luar Negeri AS, pada 2015.
Kerry mengatakan bahwa Netanyahu menganggap invasi ke Irak adalah langkah strategis penting.
“PM Netanyahu sangat vokal soal pentingnya invasi ke Irak,” ujar Kerry kepada Komite Urusan Luar Negeri DPR.
Baca Juga: Bau yang Dibenci Kucing! Hindari 9 Bau Ini Agar Kucing Anda Tetap Nyaman di Rumah
Namun, Kerry juga menyiratkan bahwa penilaian Netanyahu mungkin tidak sepenuhnya akurat.
Ia menilai bahwa alasan Netanyahu lebih berlandaskan pada strategi geopolitik Israel dibandingkan keamanan global.
2. Dukungan dari Komunitas Yahudi
Upaya Benjamin Netanyahu mendapatkan dukungan dari tokoh-tokoh penting di Israel dan komunitas Yahudi internasional.
Artikel Terkait
ICC Kejutkan Dunia, Netanyahu dan Tiga Pemimpin Hamas Diincar! Ada Apa di Balik Langkah Berani Ini? Simak Selengkapnya!
Dukungan Prancis Terhadap ICC dalam Kasus Netanyahu, Langkah Berani di Tengah Ketegangan Global
Selagi Warga Palestina Sorak Sorai Atas Serangan Iran ke Israel, Netanyahu dan Sejumlah Menteri Numpet di Bunker
Kicauan Israel Kirim Rudal Diledek Warga Iran, Terang-terangan Pantau dari Atap Rumah Sementara Netanyahu Sembunyi di Bunker
Lebanon Puji Keputusan Mahkamah Pidana Internasional Keluarkan Surat Perintah Tangkap Bagi Netanyahu