Bau yang Dibenci Kucing! Hindari 9 Bau Ini Agar Kucing Anda Tetap Nyaman di Rumah

HUKAMANEWS - Kucing adalah hewan peliharaan yang dikenal karena sifatnya yang anggun, mandiri, dan penuh rasa ingin tahu. Namun, sebagai pemilik kucing, penting untuk memahami bahwa hewan ini memiliki indra penciuman yang sangat tajam, bahkan jauh lebih sensitif daripada manusia.

Indra penciuman kucing 14 kali lebih tajam daripada manusia. Hal ini disebabkan oleh jumlah reseptor penciuman di hidung kucing yang lebih banyak, yaitu sekitar 200 juta dibandingkan manusia yang hanya memiliki sekitar 5 juta.

Selain itu, kucing juga memiliki organ tambahan yang disebut Organ Jacobson atau Vomeronasal Organ, yang terletak di langit-langit mulut mereka. Organ ini membantu kucing menganalisis bau dengan lebih detail, terutama bau yang berasal dari feromon atau bahan kimia tertentu.

Baca Juga: Lapor Presiden, Kapolri Bongkar 789 Kasus Judi Online, Ratusan Tersangka Ditangkap dan Rp220 Miliar Disita, Apa Langkah Selanjutnya?

Karena kepekaan ini, bau yang mungkin biasa saja bagi manusia bisa terasa sangat menyengat dan mengganggu bagi kucing. Bahkan bisa membuat mereka merasa tidak nyaman atau stres.

Nah, berikut ini 9 bau yang dibenci kucing dan tips mengatasinya, melansir dari Animalwished dan Love to Know.

1. Jeruk dan Buah Sitrus

Bau jeruk, lemon, limau, dan grapefruit adalah salah satu bau yang paling dibenci kucing. Kandungan senyawa kimia seperti limonene dan linalool dalam buah sitrus dapat sangat menyengat bagi hidung kucing. Oleh karena itu, banyak produk pembersih yang menggunakan aroma jeruk sebagai pengusir kucing di area tertentu.

Tips: Jika Anda ingin mencegah kucing menggaruk furnitur atau memasuki area tertentu, cobalah menaruh kulit jeruk di tempat tersebut. Namun, hindari penggunaan minyak esensial jeruk karena bisa beracun bagi kucing.

Baca Juga: Didit Hediprasetyo Ucapkan Ulang Tahun ke Pinka Haprani, Netizen Heboh, Rumor Cinta dan Adu Kekayaan Jadi Sorotan!

2. Cuka

Cuka, terutama jenis cuka putih, memiliki bau asam yang sangat tajam. Meskipun cuka sering digunakan sebagai pembersih alami yang aman bagi manusia, kucing cenderung menghindari area yang berbau cuka.

Tips: Anda bisa menggunakan larutan cuka untuk membersihkan area tertentu yang tidak ingin dikunjungi kucing, seperti meja dapur atau tempat sampah.

3. Minyak Esensial

Beberapa jenis minyak esensial, seperti eucalyptus, lavender, peppermint, dan tea tree, mengeluarkan aroma yang kuat dan tidak disukai oleh kucing. Selain tidak disukai, minyak esensial juga mengandung senyawa yang berpotensi beracun bagi kucing, seperti fenol.

Tips: Hindari penggunaan diffuser minyak esensial di rumah, terutama jika kucing Anda sering berada di ruangan tersebut.

4. Bau Ammonia dan Urine

Ironisnya, kucing tidak menyukai bau ammonia, yang sebenarnya mirip dengan bau urine mereka sendiri. Bau ini seringkali mengganggu karena terlalu menyengat, dan kucing mungkin akan menghindari area dengan bau tersebut.