Dia juga mendukung Rusia dalam mengambil alih jabatan presiden BRICS tahun ini.
Beijing bersedia bekerja sama dengan Rusia untuk memperkuat koordinasi mulitlateral internasional.
Juga mempraktikkan mulilateralisme sejati, mendukung dunia multipolar yang setara dan tertib serta globalisasi ekonomi yang menguntungkan semua pihak, dan menjadikan sistem pemerintahan global lebih adil dan masuk akal, sehingga dapat memberikan kontribusi positif dalam membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia," tambahnya.
Pembicaraan lewat telepon kedua pemimpin itu terjadi satu hari setelah Bank Komersial Chouzhou China, salah satu bank terbesar bagi eksportir Rusia, memberi tahu para kliennya di Rusia dan Belarus.
Bahwa mereka mengakhiri semua operasinya di sana karena masalah pembayaran terkait dengan sanksi dari Barat.***
Artikel Terkait
Uni Eropa Sepakat Stop Impor Minyak Rusia, Harga Minyak Dunia Kian Melonjak
Vkusno Tochka, Nama Baru Restoran Pengganti McDonalds di Rusia
Jokowi akan Bertemu Putin pada 30 Juni
Ayam Cengek Ollyn Asal Semarang Mulai Merambah ke Eropa dan Daratan Cina
Ini Dia Tips Kunci Sukses Orang China di Indonesia Alias Chindo Bisa Tajir 7 Turunan
Sering Diyakini Hewan Pembawa Hoki, Ternyata Inilah Alasan Kenapa Kucing Tidak Termasuk Shio dalam Kalender China