HUKAMANEWS - Daur ulang adalah kunci utama dalam mengurangi limbah dan menjaga lingkungan tetap lestari.
Beberapa negara telah menerapkan sistem daur ulang sampah yang sangat ketat dan efektif, bahkan menjadi contoh bagi dunia.
Jerman, Korea Selatan, hingga Norwegia memiliki strategi unik dalam mengelola sampah yang membuat mereka mencapai tingkat daur ulang tertinggi.
Penasaran bagaimana mereka melakukannya? Simak fakta-fakta menarik berikut ini!
1. Jerman: Juara Daur Ulang dengan 65% Sampah Terolah
Jerman adalah negara dengan tingkat daur ulang tertinggi di dunia, mencapai 65%.
Keberhasilan ini berkat sistem pemilahan sampah yang ketat serta kesadaran masyarakat yang tinggi.
Warga Jerman wajib memilah sampah sesuai jenisnya, dari plastik, kaca, hingga kertas, sebelum dibuang.
2. Korea Selatan: Revolusi Daur Ulang dengan Larangan Plastik Berwarna
Korea Selatan mencatat tingkat daur ulang 53,7% pada tahun 2018, menjadikannya satu-satunya negara non-Eropa dalam daftar lima besar dunia.
Baca Juga: Miris! Orangutan Borneo Kebingungan Mencari Rumahnya, Tambang Rakus Ini Bikin Hutan Ludes!
Negeri ginseng ini melarang penggunaan botol plastik berwarna dan PVC sejak 2020, serta berencana menghapus cangkir sekali pakai pada 2027.
3. Oregon: Negara Bagian AS Pertama dengan Undang-Undang Daur Ulang
Oregon menjadi pionir di AS dengan mengesahkan undang-undang daur ulang pada 1971.
Artikel Terkait
PGI Tolak Mengelola Tambang, Berbeda dengan Muhammadiyah dan NU
Hukuman 5 Tahun Penjara untuk Aktivis Iklim di Inggris, Just Stop Oil Jadi Sorotan
Indonesia Kena Prank! Janji Kucurkan Dana JETP Miliaran Dollar, Cuma Angin Surga, Adik Presiden Murka
Mak Jah, Penjaga Terakhir Desa Bedono yang Hilang, Bertahan Seorang Diri Melawan Abrasi Laut
Kiamat Ekologis di Depan Mata, Begini Peran Umat Islam dalam Menghadapi Krisis Lingkungan Global