Yang tak kalah penting adalah kebijakan energi dan lingkungan yang lebih longgar di AS. Fluktuasi harga energi seperti minyak dan batu bara tentu bisa berdampak pada ekspor energi Indonesia. Untuk itu, penting bagi Indonesia untuk tetap fokus pada energi berbasis keberlanjutan dan memperkuat sektor ini.
Johanna menegaskan bahwa Indonesia punya banyak peluang untuk tetap bersaing di pasar global dengan memperkuat industri lokal, memperluas pasar ekspor, dan menciptakan kebijakan yang mendukung investasi.
“Sinergi antara pemerintah dan sektor swasta sangat penting dalam menghadapi tantangan ini. Dengan kebijakan yang tepat dan strategi yang adaptif, Indonesia tetap bisa tumbuh di tengah ketidakpastian ekonomi global,” katanya.
Artikel Terkait
Hangatnya Pertemuan Prabowo dan MBZ, Dari Dentuman Meriam hingga Kesepakatan Ekonomi yang Siap Mengubah Indonesia!
Harbolnas 2024, Diskon Gila-Gilaan, Gratis Ongkir, dan Cara Cerdas Borong Produk Lokal UMKM Sambil Dukung Ekonomi Indonesia!
BI Hormati Proses Hukum Dugaan Korupsi Dana CSR, Dukung KPK dan Jaga Stabilitas Ekonomi Indonesia
Pakar Sebut Denda Damai Hanya Berlaku untuk Tindak Pidana Ekonomi, Bukan Solusi Damai dengan Koruptor, Hukumannya Lebih Berat!
Jadi Bumerang, Perang Gaza Bikin Israel Boncos, Ekonomi Ambruk, Biaya Perang Capai Ratusan Miliar Shekel