inovasi

OpenAI Sebut DeepSeek "Dikendalikan Negara" dan Desak Pelarangan Model AI Tiongkok

Jumat, 14 Maret 2025 | 17:44 WIB

Meskipun ada tuduhan OpenAI, tidak ada bukti jelas yang menghubungkan DeepSeek secara langsung dengan pemerintah Cina.
Perusahaan tersebut awalnya merupakan spin-off dari High-Flyer, sebuah dana lindung nilai kuantitatif.

Namun, minat pemerintah Cina terhadap DeepSeek tampaknya telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir.

Pendiri DeepSeek, Liang Wenfeng, baru-baru ini bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping, yang memicu spekulasi tentang hubungan politik perusahaan tersebut.

Usulan kebijakan dari OpenAI menyoroti meningkatnya ketegangan antara AS dan China di sektor AI.

Baca Juga: Tanda-tanda Baldah Thayyibah Sudah Mulai Terjadi, Salah Satunya Perguruan Islam Terbaik di Dunia Sulit Ditemukan

Kedua negara memandang kecerdasan buatan sebagai hal yang penting bagi kemajuan teknologi dan keamanan nasional.

Seruan OpenAI untuk pelarangan model yang diproduksi RRC sejalan dengan kekhawatiran yang lebih luas di Washington, atas pengaruh China dalam industri AI dan potensi risiko keamanan siber.

Seiring meningkatnya persaingan global dalam kecerdasan buatan, pembatasan pada model AI dan akses ke teknologi utama kemungkinan akan menjadi titik fokus perdebatan kebijakan.

Apakah pemerintah AS akan menindaklanjuti rekomendasi OpenAI masih harus dilihat, tetapi langkah tersebut menandakan adanya dorongan yang semakin kuat untuk membatasi kehadiran Tiongkok dalam lanskap AI.***

Halaman:

Tags

Terkini