HUKAMANEWS - Startup teknologi Humane resmi mengumumkan bahwa perangkat inovatif mereka, Humane AI Pin, akan berhenti beroperasi dalam 10 hari ke depan.
Keputusan ini memicu pertanyaan besar di kalangan pengguna dan industri teknologi, terutama karena perangkat ini baru saja diluncurkan dengan janji revolusioner.
Penghentian layanan ini bukan sekadar keputusan bisnis biasa, tetapi mencerminkan realitas keras persaingan teknologi yang semakin ketat.
Lalu, apa sebenarnya yang terjadi di balik layar?
Humane AI Pin Akan Mati Total per 28 Februari
Humane telah memberi tahu para pelanggannya bahwa Humane AI Pin masih dapat digunakan hingga pukul 12 siang waktu setempat pada 28 Februari 2025.
Setelah itu, perangkat akan kehilangan akses ke hampir semua fitur, termasuk panggilan, pesan, permintaan AI, serta akses cloud.
Satu-satunya fungsi yang tersisa hanyalah pengecekan masa pakai baterai.
Pihak Humane juga mengimbau pengguna untuk segera mengunduh data mereka sebelum batas waktu yang ditentukan.
Setelah tanggal tersebut, semua data pelanggan yang tersimpan di server akan dihapus secara permanen, dan server Humane akan dimatikan sepenuhnya.
Artinya, pengguna yang tidak mengambil tindakan sebelum tanggal tersebut akan kehilangan akses ke semua informasi yang tersimpan dalam perangkat mereka.
Refund bagi Pengguna yang Memenuhi Syarat
Bagi pelanggan yang masih berada dalam periode garansi 90 hari, Humane menawarkan pengembalian dana penuh, asalkan pengajuan dilakukan sebelum 27 Februari 2025.
Artikel Terkait
DeepSeek Guncang Dunia Teknologi, Sinyal Besar yang Mengubah Lanskap AI
Nvidia GeForce RTX 5090 dan 5080 Resmi Dirilis, Langsung Ludes di Pasaran!
ASUS SmartO MD200 Green Tea Latte Resmi Rilis! Mouse Stylish dengan Fitur Canggih Ini Bikin Kerja Makin Nyaman
DeepSeek R1 Terbukti Lemah, Ancaman Siber AI Kian Mengkhawatirkan!
Indonesia Pilih Peluang DeepSeek daripada Pemblokiran, Sikap Berbeda di Tengah Kontroversi Global