Viral! Rombongan Anak SD Carter Pesawat Garuda untuk Study Tour ke Jakarta, Hasil Menabung 5 Tahun

HUKAMANEWS - Baru-baru ini, media sosial dihebohkan dengan video rombongan anak SD carter pesawat Garuda untuk melakukan study tour ke Jakarta.

Video rombongan berisi 184 anak SD carter pesawat Garuda itu pun viral dan menarik perhatian banyak orang, karena dianggap sebagai hal yang luar biasa dan inspiratif.

Selidik punya selidik, ternyata rombongan tersebut berasal dari di SD Muhammadiyah Plus Salatiga. Menariknya, fenomena anak SD carter pesawat Garuda untuk study tour bukanlah hal baru bagi sekolah tersebut. Tradisi ini sudah dilakukan sejak 2011!

 Baca Juga: Ketua STIP Jakarta Dicopot setelah Kasus Taruna Tewas Dianiaya Senior, Reformasi Pendidikan dan Langkah Tegas Menteri!

Kepala SD Muhammadiyah Plus Salatiga Wuryandari, menjelaskan bahwa itu merupakan kegiatan siswa kelas V di sekolahnya untuk melakukan study tour.

Dikatakan, kegiatan study tour dengan naik pesawat sebenarnya sudah berlangsung sejak 2011. Tahun ini, katanya, ada 184 anak berangkat menggunakan dua pesawat di dua bandara yang berbeda. 

Para siswa itu mendarat di Bandara Soekarno-Hatta kemudian melakukan kunjungan ke Gedung DPR dan MPR RI. Para siswa SD itu juga berekreasi ke Dufan, Atlantis, masjid Istiqlal, hingga Monas.

Baca Juga: Babak Baru Perseteruan TikTok dengan Amerika Dimulai, Gugat Pemerintah AS karena Ancaman Blokir dari Negeri Paman Sam 

Bila berangkat dengan mencarter pesawat, saat pulang ke Semarang rombongan 184 bocah ini menggunakan kereta api. Tri mengatakan, agar ada pengalaman menggunakan berbagai moda transportasi mulai dari bus kereta api pesawat. 

Biaya study tour yang fantastis ini tentu menimbulkan pertanyaan, bagaimana cara para siswa ini bisa menabung hingga puluhan juta rupiah? 

Disebutkan oleh Tri, biaya study tour ini ditanggung bersama oleh para siswa, dengan menabung selama 5 tahun.

Baca Juga: Menakjubkan! 5 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Mencegah Pikun 

Menurut pihak sekolah, para siswa melakukan berbagai kegiatan untuk mengumpulkan dana, seperti berjualan makanan, mengadakan bazar, dan mengikuti lomba berhadiah. Selain itu, orang tua siswa juga turut membantu dengan memberikan sumbangan.

Kisah inspiratif ini pun menuai banyak pujian dari netizen. Banyak yang kagum dengan semangat belajar dan kemandirian para siswa. Tradisi ini menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, segala mimpi dapat diraih.***