HUKAMANEWS - Pernahkah Anda merasa bingung harus memilih antara "pelesiran" dan "plesiran"?
Jika iya, Anda tidak sendirian.
Kebingungan ini sering muncul karena banyak dari kita terbiasa mendengar variasi pengucapan dalam kehidupan sehari-hari.
Namun, tahukah Anda bahwa ada jawaban pasti berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan Pedoman Ejaan Umum Bahasa Indonesia (PEUBI)?
Baca Juga: Belajar Bahasa: Imlek atau Imelek? Begini Penulisan yang Benar Menurut KBBI dan PUEBI
Menurut KBBI, kata yang benar dan baku adalah "pelesiran".
Kata ini berasal dari kata dasar "pelesir", yang berarti bersenang-senang atau mencari kesenangan.
Dalam KBBI, "pelesiran" memiliki dua makna utama.
Pertama, sebagai verba, yang berarti pergi berpelesir atau senang berjalan-jalan.
Kedua, sebagai nomina, yang merujuk pada tempat untuk berpelesir, seperti dalam frasa "kota pelesiran".
Di sisi lain, kata "plesiran" tanpa huruf 'e' setelah 'p' tidak ditemukan dalam KBBI.
Artinya, penulisan yang benar dan sesuai kaidah adalah "pelesiran".
Mengapa kemudian "plesiran" tetap sering terdengar?
Kemungkinan besar, ini terjadi karena pengaruh dialek atau kebiasaan lisan di masyarakat tertentu.
Artikel Terkait
Belajar Bahasa: Dibanderol atau Dibandrol? Temukan Jawabannya Menurut KBBI!
Belajar Bahasa: 70 Kosakata Unik Bahasa Indonesia yang Jarang Diketahui Ada di KBBI
Belajar Bahasa: Inilah Alasan Bahasa Indonesia Mudah Dipelajari Oleh Penutur Asing
Belajar Bahasa: Malapraktik atau Malpraktik, Mana yang Benar?
Belajar Bahasa: Imlek atau Imelek? Begini Penulisan yang Benar Menurut KBBI dan PUEBI