HUKAMANEWS - Dalam belajar bahasa, kadang kita terjebak dalam permainan kata yang membuat kita bingung.
Salah satu contohnya adalah istilah “malapraktik” yang sering kita dengar.
Namun, ada juga yang menyebutnya “malpraktik.” Lalu, mana yang benar? Yuk, kita bahas dengan cara yang santai dan sedikit nakal!
Apa Itu Malpraktik?
Sebelum kita melangkah lebih jauh, mari kita pahami dulu apa itu malpraktik.
Dalam konteks hukum, malpraktik biasanya merujuk pada kesalahan atau kelalaian yang dilakukan oleh seorang profesional, seperti dokter atau pengacara, yang berakibat pada kerugian bagi klien atau pasiennya.
Misalnya, jika seorang dokter salah dalam memberikan diagnosis yang dapat merugikan pasien, itu bisa dikategorikan sebagai malpraktik.
Asal Usul Istilah
Jadi, apakah kita benar-benar perlu bingung dengan istilah ini? Mari kita lihat dari mana istilah ini berasal.
Istilah “malpraktik” berasal dari bahasa Inggris “malpractice,” yang berarti “praktik yang buruk.” Jika kita mengikuti kaidah bahasa Inggris, maka “malpraktik” seharusnya adalah istilah yang tepat.
Namun, di Indonesia, kita sering mendengar istilah “malapraktik.”
Malapraktik vs. Malpraktik: Apa Bedanya?
Sebenarnya, perbedaan antara “malapraktik” dan “malpraktik” lebih pada penggunaan yang salah daripada makna.
Artikel Terkait
Belajar Bahasa: Menteri atau Mentri, Mana yang Benar?
Belajar Bahasa: Mana yang Benar, Jenazah atau Jenasah?
Belajar Bahasa: Dibanderol atau Dibandrol? Temukan Jawabannya Menurut KBBI!
Belajar Bahasa: 70 Kosakata Unik Bahasa Indonesia yang Jarang Diketahui Ada di KBBI
Belajar Bahasa: Inilah Alasan Bahasa Indonesia Mudah Dipelajari Oleh Penutur Asing