nasional

Batas Gaji Orang Tua KIP Kuliah 2026 Jadi Sorotan: Ini Cara Negara Menilai Kelayakan Mahasiswa Kurang Mampu

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:00 WIB
Ilustrasi mahasiswa penerima KIP Kuliah dari keluarga berpenghasilan rendah. (HukamaNews.com / Net)

Pendekatan ini dirancang untuk mengakomodasi keluarga dengan jumlah tanggungan besar yang secara kasat mata tampak “cukup”, tetapi secara riil mengalami tekanan ekonomi.

Mengapa Pendapatan Per Anggota Keluarga Jadi Faktor Penting

Dalam praktik kebijakan sosial, penghasilan absolut sering kali tidak mencerminkan kondisi hidup yang sesungguhnya.

Keluarga dengan gaji menengah bisa berada dalam kondisi rentan ketika harus membiayai banyak anggota rumah tangga sekaligus.

Dengan membagi pendapatan terhadap jumlah tanggungan, negara berupaya menghadirkan keadilan substantif, bukan sekadar keadilan administratif.

Model ini juga sejalan dengan pendekatan pengukuran kemiskinan multidimensi yang kini digunakan dalam perumusan kebijakan publik.

Baca Juga: Berikan Pemahaman Cyberbullying di MAN 1 Pangandaran, Pakar Digital Public Relation Telkom University Sebut Efeknya Bikin Trauma Berkepanjangan

Kelompok Prioritas Penerima KIP Kuliah 2026

Selain indikator penghasilan, KIP Kuliah 2026 memberikan prioritas kepada kelompok tertentu yang telah terverifikasi dalam sistem perlindungan sosial nasional.

Calon mahasiswa akan lebih mudah memenuhi syarat apabila:

- Merupakan pemegang KIP pada jenjang pendidikan sebelumnya.
- Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dan menerima bantuan seperti PKH, BPNT, atau PBI Jaminan Kesehatan.
- Masuk dalam kelompok miskin atau rentan miskin berdasarkan pendataan ekonomi nasional hingga desil tiga.
- Berasal dari panti sosial atau panti asuhan yang diakui negara.

Kategori prioritas ini bertujuan meminimalkan risiko salah sasaran dan mempercepat proses verifikasi.

Bagaimana Jika Tidak Masuk Data Bantuan Sosial

Tidak semua keluarga kurang mampu tercatat dalam basis data nasional.

Karena itu, KIP Kuliah tetap membuka ruang bagi pendaftar di luar kategori prioritas selama dapat membuktikan kondisi ekonominya.

Halaman:

Tags

Terkini