nasional

Diisukan Jadi Pengganti Kapolri, Komjen Suyudi Ario Seto Tegaskan Fokus di BNN

Senin, 15 September 2025 | 16:00 WIB
Komjen Suyudi Ario Seto tegaskan fokus kerja di BNN. (HukamaNews.com / Antara )

HUKAMANEWS – Isu pergantian Kapolri kembali mencuat ke publik dengan munculnya nama Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Komjen Pol Suyudi Ario Seto.

Namun, Suyudi dengan tegas membantah rumor tersebut. Ia menegaskan saat ini dirinya sedang fokus menunaikan tugas di BNN, lembaga yang baru ia pimpin kurang dari sebulan terakhir.

Pernyataan ini muncul usai beredar kabar liar di sejumlah media dan percakapan publik yang menyebut Suyudi akan menggantikan posisi Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Menjawab spekulasi itu, Suyudi mengingatkan bahwa dirinya ingin bekerja sepenuh hati untuk menjalankan amanat Presiden dalam memberantas narkotika.

Baca Juga: Yusril Tegaskan Pemerintah Hormati Tim Pencari Fakta Independen Bentukan LN HAM

“Saya sedang fokus melaksanakan tugas di BNN RI. Tolong dukung saya. Jadi, sekali lagi, saya sampaikan bahwa itu tidak benar,” ujar Suyudi saat konferensi pers di Kantor BNN, Jakarta, Senin (15/9/2025).

Isu Pergantian Kapolri dan Klarifikasi dari DPR

Rumor soal pergantian Kapolri memang cukup ramai diperbincangkan dalam beberapa pekan terakhir.

Sejumlah nama dengan inisial tertentu bahkan disebut-sebut bakal menduduki posisi orang nomor satu di Korps Bhayangkara.

Namun, Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, memastikan bahwa hingga kini pimpinan DPR belum menerima surat presiden (surpres) terkait pergantian Kapolri.

“Pimpinan DPR belum terima surat Presiden mengenai pergantian Kapolri,” kata Dasco, Sabtu (13/9).

Baca Juga: Penantang Baru Apple, Honor Siapkan MagicPad mini, Tablet Ringkas Super Kencang yang Siap Jegal iPad mini di 2026!

Senada, anggota Komisi III DPR, Nasir Djamil, menilai kabar tersebut masih sebatas isu.

Ia menegaskan mekanisme pengangkatan maupun pemberhentian Kapolri sudah jelas diatur undang-undang: sepenuhnya merupakan hak prerogatif Presiden dengan persetujuan DPR.

“Nama-nama yang disebut-sebut di publik juga belum jelas. Ada yang bilang inisial D, ada inisial S. Apakah itu Wakapolri sekarang, ataukah Suyudi, Kepala BNN? Kami juga tidak tahu,” ucap Nasir.

Halaman:

Tags

Terkini