nasional

Kepala Dilakban dan Diselimuti, ASN Kemlu Ditemukan Tewas di Kos Menteng, Istri Curiga Suami Mendadak Hilang Kontak

Selasa, 8 Juli 2025 | 19:49 WIB
Istri curiga suami hilang kontak, jasad ASN Kemlu ditemukan di kamar kos dalam kondisi tidak wajar. Polisi turun tangan. (HukamaNews.com / Instagram @wargajakarta.id)

Tim penyidik juga tengah mengumpulkan sejumlah barang bukti dari kamar korban dan area sekitarnya.

Dari sisi profil, ADP diketahui merupakan ASN di Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri.

Ia berasal dari Yogyakarta, dan meninggalkan seorang istri serta dua orang anak.

Kementerian Luar Negeri telah mengonfirmasi identitas korban serta menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kejadian ini.

Baca Juga: Jaksa Tuntut 15 Tahun Penjara, Pelaku Penembakan Siswa SMK Negeri 4 Semarang Tidak Ada Indikasi Tengah Terancam

"Kami menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada aparat penegak hukum dan memastikan dukungan kepada keluarga korban akan terus diberikan," ujar perwakilan Kemlu.

Kasus ini menimbulkan tanda tanya besar karena tak ada tanda kekerasan, namun kepala korban terbungkus lakban, kondisi yang berpotensi menyebabkan gangguan pernapasan (asfiksia).

Fakta bahwa tubuh korban masih diselimuti juga membuka kemungkinan adanya rekayasa tempat kejadian atau kondisi medis tertentu yang memicu kematian mendadak.

Analisis rekaman CCTV dan hasil autopsi akan sangat menentukan arah investigasi berikutnya.

Dari sudut pandang lain, kasus ini membuka mata publik terhadap pentingnya keamanan dan sistem pemantauan di lingkungan kos-kosan, khususnya di kota besar.

Baca Juga: Aksi Lempar Batu ke Kereta di Jalur Purwokerto Marak, Pelaku Bisa Terancam 15 Tahun Penjara

Kejadian mendadak seperti ini seharusnya bisa lebih cepat terdeteksi dengan sistem alarm internal atau prosedur standar ketika penghuni hilang kontak selama waktu tertentu.

Polisi telah berjanji akan memberikan pembaruan segera setelah hasil autopsi dan penyelidikan forensik selesai dilakukan.

Sementara itu, warga yang tinggal di sekitar lokasi dan memiliki akses atau informasi terkait aktivitas di sekitar TKP, termasuk rekaman CCTV atau kesaksian penting lainnya, sangat diharapkan dapat melapor kepada pihak berwenang.

Setiap informasi kecil bisa membantu membuka tabir misteri di balik kematian tragis ASN Kemlu ini.***

Halaman:

Tags

Terkini