Kepala Dilakban dan Diselimuti, ASN Kemlu Ditemukan Tewas di Kos Menteng, Istri Curiga Suami Mendadak Hilang Kontak

photo author
- Selasa, 8 Juli 2025 | 19:49 WIB
Istri curiga suami hilang kontak, jasad ASN Kemlu ditemukan di kamar kos dalam kondisi tidak wajar. Polisi turun tangan. (HukamaNews.com / Instagram @wargajakarta.id)
Istri curiga suami hilang kontak, jasad ASN Kemlu ditemukan di kamar kos dalam kondisi tidak wajar. Polisi turun tangan. (HukamaNews.com / Instagram @wargajakarta.id)

HUKAMANEWS - Lingkungan kos di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, mendadak gempar pada Senin dini hari, 8 Juli 2025.

Seorang aparatur sipil negara (ASN) dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) ditemukan tewas tak bernyawa di dalam kamar kos dalam kondisi yang membuat banyak pihak mengernyitkan dahi.

Tubuh korban tertutup selimut, sementara kepala dan wajahnya terbungkus rapat oleh lakban.

Peristiwa ini pertama kali terungkap setelah sang istri merasa curiga karena suaminya, ADP (39), tak bisa dihubungi.

Baca Juga: 250 Warga Kebon Pala Jatinegara Dievakuasi Akibat Luapan Sungai Ciliwung

Ia pun meminta bantuan penjaga kos untuk memeriksa kondisi kamar suaminya yang terkunci rapat.

Begitu pintu dibuka secara paksa, tubuh ADP ditemukan dalam posisi terlentang di atas kasur tanpa respons sama sekali.

Kondisinya sangat tidak biasa dan langsung memicu laporan ke pihak kepolisian.

Tim dari Polsek Menteng dan Polres Metro Jakarta Pusat segera tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Tidak ada kerusakan atau bekas benturan di tubuh korban, sebagaimana hasil visum luar yang dilakukan tim medis.

Pihak kepolisian juga memastikan bahwa tidak ditemukan barang-barang pribadi yang hilang dari kamar, termasuk dompet dan identitas korban.

Baca Juga: Dituntut 15 Tahun Penjara, Keluarga Almarhum Gamma Siswa SMK Negeri 4 Semarang Juga Minta Robig Dipecat Dari Jabatan

Hingga kini, belum dapat dipastikan apakah ADP menjadi korban kejahatan, mengalami kecelakaan, atau kemungkinan lain seperti bunuh diri.

Pihak keluarga belum memberikan persetujuan resmi untuk dilakukan autopsi, namun rencananya jenazah akan dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Penyelidikan lanjutan turut melibatkan analisis rekaman CCTV di sekitar lokasi kos serta pemeriksaan saksi-saksi, termasuk penjaga kos bernama Siswanto.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Sumber: Instagram

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X