Dengan meningkatnya tekanan dari berbagai pihak, langkah lanjutan dari KPK terhadap dugaan keterlibatan Firli Bahuri akan menjadi indikator penting arah pemberantasan korupsi ke depan.
Apakah lembaga ini masih sanggup menunjukkan bahwa hukum berlaku sama bagi semua, atau justru sebaliknya, menjadi ruang kompromi bagi kekuasaan yang pernah ada.
Kini semua mata tertuju pada KPK dan jaksa penuntut umum yang memegang kendali awal atas tindak lanjut kasus ini.***