nasional

Kolong Tol Dalam Kota Jakarta Jadi Ladang Maling, 400 Pelat Besi Diembat Terang-Terangan, Warga Cuma Bisa Nonton

Kamis, 24 April 2025 | 08:00 WIB
Pencurian ratusan pelat besi di kolong tol Jakarta bikin heboh, struktur beton terekspos dan polisi nyaris dikeroyok. (HukamaNews.com / Instagram)

HUKAMANEWS - Kolong Tol Dalam Kota Plumpang–Pluit yang berada di kawasan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, mendadak jadi perhatian warga.

Pasalnya, sekitar 400 pelat besi yang biasanya menopang bagian bawah struktur beton tol tersebut, dilaporkan raib dicuri dalam beberapa waktu terakhir.

Kondisi ini tentu saja menimbulkan kekhawatiran, apalagi lokasi tol yang berada tidak jauh dari Jakarta International Stadium (JIS) tersebut menjadi bagian vital dari infrastruktur Ibu Kota.

Tanpa pelat besi itu, bagian bawah beton tol kini tampak terbuka, memperlihatkan kondisi struktur yang semakin terekspos dan rentan.

Baca Juga: Nekat Hadang Truk, Ibu Ini Tertimbun Tanah, Semua Gara-Gara Sumur Warga Terancam Hilang di Batam

Warga sekitar mulai mempertanyakan keamanan area tersebut, mengingat struktur penyangga tol kini tidak lagi terlindungi sebagaimana mestinya.

Terlebih lagi, dugaan pencurian ini bukan sekadar sembunyi-sembunyi, tetapi dilakukan secara terang-terangan pada siang hari.

Salah satu warga bernama Muin mengaku menyaksikan sendiri aksi para pelaku.

Menurutnya, mereka biasanya beraksi menjelang waktu salat Dzuhur.

Bunyi pelat besi yang jatuh menghantam tanah, katanya, cukup keras untuk membuyarkan tidur siang warga sekitar.

Baca Juga: Mirip Adegan Film Bidaah, 22 Santriwati Akhirnya Berani Bongkar Kelakuan ‘Ustaz Walid’ Versi Nyata di Ponpes Lombok

Yang lebih mengkhawatirkan, pencurian ini disebut-sebut tidak hanya sekali dua kali terjadi.

Muin bercerita bahwa pernah ada seorang pelaku yang berhasil ditangkap oleh polisi di lokasi.

Namun, situasi justru semakin memburuk ketika kelompok pelaku lain datang dalam jumlah besar dan membawa senjata tajam.

Petugas yang menangkap pelaku pun hampir menjadi korban pengeroyokan oleh massa yang diduga merupakan jaringan pencuri pelat besi tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini