HUKAMANEWS - Di tengah arahan Presiden RI Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto agat Polri bertanggungjawab atas keamanan dan rasa aman nyaman di masyarakat, netizen justru meminta Presiden tegas pecat Kapolri.
Dalam arahannya di Apel Kasatwil Polri 2024, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (11/12), Presiden juga dengan tegas minta Polri tegakkan hukum, menghilangkan kriminalitas, meningkatkan pelayanan masyarakat secara adil.
Bahkan Presiden juga berpesan tanamkan jiwa korsa, bela rakyat dan jangan sampai kekayaan negara hilang.
Sayangnya arahan Presiden di depan anggota bhayangkara ini sepertinya tak digubris netizen dan hanya "omon-omon".
Pasalnya warganet khususnya di akun media sosial X menyoroti kinerja polisi yang makin hancur dan tak bisa tegakkan hukum secara adil.
Dikutip dari akun X bendolganteng, pada Kamis (12/12), "Justru kita berharap Presiden Prabowo punya nyali untuk memecat Kapolri."
Akun X Maling Jadi Pejabat, "Apakah bisa dipercaya menjaga keamanan, kalo rakyat sudah bosan dengan drama-dramanya, RESET ULANG POLRI."
Hal sama juga diungkap akun RG 90, "Judol masih berkeluaran dimana-mana yg ditangkap bandar ecek ecek, percuma percuma @ListyoSigitP @prabowo @CCIC Polri @gibran_tweet nih situsnya @Rajaitd3 com gonta ganti situs sejak 2013 tidak ditindak sama sekali."
Akun Bang Jarwo, "Polri bobrokkkk suka merekayasa kasus apabila anggotanya ada yang terlibat tindak pidana."
Akun ini pun menyoroti pembohongan yang dilakukan Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar dalam kasus penembakan siswa Gamma.
Dalam arahannya itu, Presiden sentil kinerja polisi yang belakangan banyak disorot masyarakat.
"Saya minta saudara-saudara, saya menghimbau, bukan atas nama Prabowo, tetapi atas nama rakyat Indonesia," katanya tegas.