Masyarakat kini menanti langkah lanjutan KPK untuk memastikan penanganan kasus berjalan transparan dan akuntabel.
Di sisi lain, momentum ini dapat menjadi dorongan bagi pemerintah pusat untuk memperkuat regulasi pendanaan kampanye serta transparansi pengadaan barang dan jasa.
Tanpa reformasi menyeluruh, siklus korupsi pasca Pilkada akan terus terulang. Skandal Lampung Tengah seharusnya menjadi peringatan kuat bagi semua pihak.
Untuk pembaca yang ingin mengikuti perkembangan kasus korupsi di daerah maupun dinamika antikorupsi nasional, pantau terus berita terbaru dan analisis mendalam di HukamaNews.com.***
Artikel Terkait
Rp275 Ribu Disulap Jadi Rp6 Juta, KPK Telisik Peran PT KEM dalam Dugaan Pemerasan Sertifikasi K3 Kemnaker Senilai Rp81 Miliar
KPK Selidiki Dugaan Korupsi PT LEN, Benarkah Terhubung ke Proyek Digitalisasi SPBU 2018–2023?
KPK Ultimatum Dua Saksi Kasus Pemerasan Calon TKA, Ancaman Serius untuk Ungkap Mafia Perizinan
Tim Penyidik Pulang dari Arab Saudi, KPK Siap Panggil Lagi Yaqut dan Bos Maktour, Ada Data Baru soal 20 Ribu Kuota Haji?
KPK Rilis e-Learning Antikorupsi Nasional, Hampir 6 Juta ASN Wajib Ikut Kelas Digital, Tak Bisa Lagi Alasan 'Gak Paham Aturan'