Fakta ini memicu diskusi di media sosial, terutama soal transparansi dan keberlanjutan sumber air di tengah meningkatnya kekeringan di sejumlah wilayah Jawa Barat.
Warga Subang menilai langkah KDM sebagai bentuk keberpihakan pada masyarakat dan lingkungan.
“Bagus kalau pemerintah tegas. Jalan di sini memang sering rusak karena truk berat,” ujar Rahmat, warga Kecamatan Jalancagak, saat ditemui wartawan.
Langkah Tegas untuk Lindungi Infrastruktur dan Lingkungan
Langkah KDM ini mencerminkan komitmen Pemprov Jabar menjaga keseimbangan antara kegiatan industri dan keberlanjutan lingkungan.
Baca Juga: Viral Dugaan Aqua Gunakan Air Sumur Bor, DPR Minta Tindakan Tegas, Danone Aqua Klarifikasi
Dengan pengawasan ketat terhadap kendaraan ODOL dan izin air tanah, pemerintah berharap kualitas jalan tetap terjaga dan keselamatan masyarakat meningkat.
Kebijakan ini juga menjadi sinyal kuat bagi industri lain agar lebih disiplin mematuhi aturan transportasi dan kelestarian sumber daya alam.
Jika Aqua merespons cepat dengan mengganti armada dan memperbaiki tata kelola logistiknya, konflik ini berpotensi menjadi momentum positif untuk membangun industri yang lebih berkelanjutan di Jawa Barat.***
Artikel Terkait
Diadukan ke KPPU Yogyakarta, Aqua Diduga Lakukan Diskriminasi terhadap Distributor Sendiri
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut di Tol Ciawi, Truk Aqua Overload Rem Blong hingga Akibatkan 8 Nyawa Melayang
Jakarta Banjir, Warganet Cari Pramono Anung dan Rano Karno yang Dianggap Belum Nongol, Berbanding Terbalik dengan KDM yang Fast Respon
Bukan Salah Hitung? KDM, Bobby, hingga Gubernur DKI Bongkar Data Dana Pemda yang 'Ngendon' di Bank, Ini Penjelasannya
Aqua Disorot Usai Temuan Sumber Air dari Sumur Bor, Pengamat: Bisa Masuk Ranah Pidana