Pesan Menohok Presiden Prabowo ke Polisi dan Jaksa: Jangan Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas!

Penegakan Hukum Berbasis Nurani dan Empati

Prabowo menilai, setiap aparat negara memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan hukum ditegakkan secara adil tanpa pandang bulu.

Ia meminta agar aparat tidak hanya berpegang pada teks hukum, tetapi juga mempertimbangkan sisi kemanusiaan dalam setiap keputusan.

Mantan Menteri Pertahanan itu bahkan menyarankan agar aparat membantu masyarakat kecil yang terjerat kasus karena alasan kebutuhan hidup.

“Kalau perlu polisi, hakim, jaksa pakai uangnya sendiri untuk ganti ayamnya,” tutur Prabowo, yang disambut tepuk tangan hadirin.

Baca Juga: Kubu Ridwan Kamil Angkat Bicara Usai Lisa Mariana Ditetapkan Tersangka: Bukti Polisi Profesional!

Pesan ini menunjukkan gaya kepemimpinan Prabowo yang menekankan pendekatan humanis di tengah birokrasi hukum yang kerap dianggap kaku dan tidak berperasaan.

Bagi Prabowo, tugas utama aparat negara bukan sekadar menegakkan hukum, tetapi juga menjaga keadilan sosial dan kemanusiaan di tengah rakyat yang dilayani.

Pernyataan tegas Prabowo ini menuai banyak respons di media sosial.
Sejumlah warganet memuji langkah Presiden yang berani menegur langsung institusi hukum.

“Baru kali ini ada presiden bicara sejujur ini soal tumpul ke atas, tajam ke bawah. Semoga tidak hanya omongan,” tulis seorang pengguna di platform X (Twitter).

Namun, sebagian lain menilai pesan moral tersebut perlu diikuti langkah nyata berupa reformasi penegakan hukum di tingkat akar rumput.

Masyarakat menantikan perubahan nyata dalam sistem peradilan agar lebih berpihak pada keadilan substantif, bukan sekadar prosedural.

Baca Juga: Viral! Akhirnya Lisa Mariana Akhirnya Jadi Tersangka, Hari Ini Diperiksa Atas Tuntutan Pencemaran Nama Baik Ridwan Kamil

Pengamat hukum dari Universitas Padjadjaran, misalnya, menilai seruan Prabowo itu bisa menjadi momentum penting untuk menata kembali integritas lembaga penegak hukum.
“Pesan Presiden harus ditindaklanjuti dengan pengawasan dan evaluasi menyeluruh terhadap praktik hukum yang merugikan rakyat kecil,” ujarnya.

Menegakkan Keadilan yang Bernurani