Bukan Bom! Ledakan di Pamulang Bikin Warga Panik, 8 Rumah Hancur, 7 Orang Luka-Luka dan Puluhan Orang Harus Mengungsi

HUKAMANEWS – Warga Pamulang, Tangerang Selatan, dikejutkan ledakan besar yang mengguncang kawasan Jalan Talas II, Pondok Cabe Hilir, Jumat (12/9) pagi.

Ledakan tersebut bukan berasal dari bom, melainkan diduga akibat akumulasi gas dalam ruangan tertutup. Insiden ini merusak delapan rumah warga, melukai tujuh orang, dan memaksa 52 jiwa harus mengungsi.

Suasana pasca-ledakan membuat warga panik. Polisi segera mensterilkan radius 5–10 meter dari lokasi untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan.

Hingga malam, aparat kepolisian, tim penjinak bom, dan petugas BPBD masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membantu penanganan warga terdampak.

Baca Juga: Tunjangan Rumah Rp 70 Juta, Potret Ironi DPRD DKI di Tengah Kesulitan Warga

Peristiwa ini kembali mengingatkan publik akan bahaya penggunaan tabung gas elpiji yang tidak aman.

Banyak warga menilai perlunya edukasi dan pengawasan lebih ketat soal instalasi gas rumah tangga, agar kasus serupa tidak terulang.

Delapan Rumah Rusak, Tujuh Warga Luka

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Inkiriwang memastikan total ada delapan rumah rusak akibat ledakan.

Empat rumah mengalami kerusakan parah, sementara empat lainnya rusak ringan.

Baca Juga: Jokowi Pilih Irit Bicara soal Reshuffle, Janji Segera Temui Budi Arie

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, ledakan melukai tujuh orang. Tiga korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

"Kami pastikan kondisi para korban terus dipantau agar mendapat penanganan maksimal," kata Victor.

Dipastikan Bukan Bom

Kekhawatiran warga soal kemungkinan serangan bom langsung ditepis polisi.