"Seringkali justru gelombang ketiga atau keempat yang jauh lebih tinggi. Jadi jangan buru-buru kembali ke pantai hanya karena gelombang pertama terlihat kecil," tambahnya.
Sementara itu, BNPB juga dijadwalkan akan menggelar rapat evaluasi pada pukul 18.00 WIB untuk memantau perkembangan situasi.
BMKG sebelumnya telah menetapkan status waspada tsunami untuk 10 wilayah Indonesia dengan estimasi ketinggian gelombang di bawah 0,5 meter.
Beberapa wilayah yang masuk dalam daftar tersebut meliputi:
- Kepulauan Talaud (estimasi gelombang tiba pukul 14.52 WITA)
- Kota Gorontalo (16.39 WITA)
- Halmahera Utara (16.04 WIT)
- Manokwari (16.08 WIT)
- Raja Ampat (16.18 WIT)
- Biak Numfor dan Supiori (16.21 WIT)
- Sorong Bagian Utara (16.24 WIT)
- Jayapura dan Sarmi (16.30 WIT)
BPBD Papua juga tengah bersiaga penuh terhadap dampak gempa, meski hingga siang hari belum ada laporan evakuasi massal.
Langkah antisipasi tetap diutamakan demi memastikan keselamatan masyarakat di pesisir.
BNPB dan BMKG terus memantau kondisi dan akan memperbarui informasi secara berkala, terutama apabila terjadi perubahan status peringatan tsunami.
Masyarakat diimbau tetap tenang, namun siaga, serta hanya mengikuti informasi resmi dari otoritas terkait.
Jika kamu tinggal di salah satu wilayah tersebut, penting untuk mengikuti imbauan ini secara serius.
Lebih baik bersiap sejak dini daripada menghadapi risiko besar tanpa perlindungan.
Pantau informasi dari kanal resmi BNPB atau BMKG, dan hindari menyebarkan kabar yang belum terverifikasi agar situasi tetap kondusif.***
Artikel Terkait
Gempa Berkekuatan 5,3 Magnitudo Baru Saja Terjadi di Wilayah Sukabumi, Tak Ada Potensi Terjadinya Tsunami
Diguncang Gempa dengan Magnitudo 5, Wilayah Bandung Masih Terjadi Gempa Susulan yang Tidak Berpotensi Tsunami
Simulasi BRIN: Jakarta Terancam Gulung Tsunami Megathrust di Selat Sunda, Ini Langkah Selamat dalam 2,5 Jam
BMKG Keluarkan Indikasi Fenomena Tsunami di Wilayah Kulonprogo Yogyakarta Jelang Mudik Lebaran
Waspada! BMKG Prediksi Potensi Tsunami di Jalur Mudik Lebaran 2025, Ini Daerah Paling Berbahaya