Bentrok akhirnya berhasil diredam oleh pihak kepolisian, meskipun sudah jatuh korban luka di kedua belah pihak.
"Alhamdulillah polisi langsung turun tangan mengamankan situasi, melindungi warga dan panitia, walaupun sempat terjadi gesekan cukup keras sebelumnya," ungkap Azis Yanuar.
Sayangnya, hingga artikel ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak PWI-LS terkait tuduhan mereka sebagai pemicu bentrokan tersebut.
Media juga masih berusaha mendapatkan klarifikasi dari pihak yang bersangkutan.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan verifikasi dan pendalaman atas kejadian tersebut.
“Saya cek dulu ya,” ujar Artanto saat dihubungi media.
Hingga kini, belum ada informasi lanjutan soal jumlah korban secara rinci maupun tindakan hukum yang akan diambil terhadap para pihak yang terlibat.
Namun yang jelas, kejadian ini menjadi pengingat penting soal perlunya pengamanan maksimal dalam setiap kegiatan keagamaan maupun orasi publik yang berpotensi menarik massa besar.
Ketegangan semacam ini bisa saja memicu kerusuhan yang lebih luas bila tidak segera ditangani secara adil dan tegas oleh aparat.
Baca Juga: Harga Rokok Perlu Dibikin Mahal, Jumlah Perokok Anak Naik Signifikan
Acara ceramah yang semula bertujuan menyampaikan pesan dakwah, justru ternoda oleh insiden yang mencederai suasana damai.
Pihak keamanan diharapkan bisa menindaklanjuti kejadian ini dengan penyelidikan menyeluruh agar tidak terjadi polarisasi di tengah masyarakat.
Penting juga bagi seluruh ormas dan tokoh masyarakat untuk menahan diri serta mengedepankan dialog sebagai solusi utama dalam menyelesaikan perbedaan pandangan.***
Artikel Terkait
Desain Logo HUT Ke-80 RI Pilihan Prabowo Bikin Penasaran, Ternyata Ada Makna Tersembunyi di Balik Angka 80!
Kejagung Tak Terima Vonis 4,5 Tahun Tom Lembong, Duit Negara Rp 500 M Jadi Alasan Banding!
Kasus Minyak Mentah Kian Panas, Bos PT Orbit Terminal Merak Disorot, KPK Fasilitasi Pemeriksaan Serius dari Kejagung
Harta Presiden Prabowo Tembus Rp2 Triliun, Ini Rincian Lengkapnya yang Diumumkan KPK
Mencari Jejak 'Mens Rea' Niat Jahat Tom Lembong di Balik Impor Gula