Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut Mobil Travel Bandung-Cirebon di Tol Cisumdawu, 3 Orang Tewas

HUKAMANEWS - Insiden tragis kembali terjadi di ruas jalan tol Cisumdawu, tepatnya di KM 189 wilayah Sumedang, Jawa Barat, pada Selasa pagi (29/4).

Kecelakaan maut ini melibatkan sebuah kendaraan travel yang melaju dari arah Bandung menuju Cirebon dan sebuah mobil truk box.

Akibat peristiwa tersebut, tiga penumpang dinyatakan meninggal dunia di tempat, sementara empat lainnya mengalami luka-luka dengan tingkat keparahan berbeda.

Peristiwa ini mengundang keprihatinan dan sekaligus menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dalam berkendara, terutama di jalur cepat seperti tol.

Kecelakaan lalu lintas di tol Cisumdawu ini kini tengah dalam proses investigasi oleh pihak kepolisian dari Polda Jawa Barat dan Satlantas Polres Sumedang.

Baca Juga: Di Balik Mundurnya Hasan Nasbi dari PCO, Ada Alasan yang Bikin Presiden Prabowo Belum Teken Suratnya

Dugaan sementara mengarah pada kelalaian sopir yang kehilangan fokus sesaat sebelum tabrakan terjadi.

Menurut keterangan resmi dari pihak kepolisian, mobil travel jenis Toyota Hiace milik Travel Bhineka saat itu melaju di jalur kanan dengan tujuan menuju Cirebon.

Setibanya di lokasi kejadian, sopir travel berusaha menyalip kendaraan lain yang berada di depannya.

Namun, saat berpindah ke lajur ketiga, kendaraan justru menabrak bagian kanan belakang truk box Hino yang berada di jalur tersebut.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jawa Barat, AKBP Wira, menyampaikan bahwa tabrakan terjadi karena dugaan sopir travel kurang konsentrasi ketika bermanuver.

Baca Juga: 6 Bulan Bertugas, Hasan Nasbi Mundur, Inilah Mengapa Posisi Jubir Presiden Berganti Tangan

Sementara itu, Kanit PJR Tol Cisumdawu, AKP Dasep Rahwan, juga membenarkan bahwa kendaraan Hiace tersebut merupakan bagian dari layanan travel.

"Shuttle Hiace itu dari Bhineka, travel reguler Bandung–Cirebon," ungkapnya dalam keterangan yang diterima media.

Lebih mengejutkan lagi, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menyatakan tidak ditemukan adanya bekas pengereman di lokasi insiden.