Tragedi di Rumah Mewah Bogor, Satpam Dibunuh Majikan, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan dan Motif yang Masih Misteri

HUKAMANEWS - Tragedi memilukan terjadi di sebuah rumah mewah di Jalan Lawang Gintung, Bogor Selatan.

Seorang satpam bernama Septian ditemukan tewas bersimbah darah. Kasus ini menyita perhatian publik, terutama karena pelaku diduga adalah majikannya sendiri.

Disini, kami akan mengupas fakta-fakta terbaru yang berhasil dihimpun.

Peristiwa yang terjadi pada Jumat dini hari itu menjadi perbincangan hangat. Publik bertanya-tanya apa motif sebenarnya di balik pembunuhan ini.

Meski pelaku telah diamankan, berbagai detail menarik masih terus muncul. Berikut rangkuman lengkapnya untuk Anda.

Baca Juga: Update Kebakaran Glodok Plaza: Jenazah Korban Ditemukan Tak Utuh, Proses Evakuasi Jadi Tantangan Berbahaya

Korban Tewas dengan Luka di Kepala dan Dada

Septian, seorang satpam berusia 37 tahun, ditemukan tewas dengan luka di kepala dan dada.

Luka-luka ini diidentifikasi sebagai akibat dari senjata tajam. Polisi yang menerima laporan dari saksi langsung bergerak ke lokasi kejadian.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo menjelaskan bahwa korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan pada Jumat pagi.

Setelah dievakuasi, jenazah korban dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi guna memastikan penyebab kematian.

Pelaku Berinisial AMM Diamankan

Tak butuh waktu lama bagi polisi untuk mengamankan terduga pelaku. Pelaku berinisial AMM langsung dibawa ke Mapolresta Bogor Kota untuk diperiksa.

Baca Juga: Kontroversi Pergub Poligami ASN Jakarta: Menteri PPPA Angkat Bicara, Apa Kata Kaum Perempuan?

Menurut Eko, AMM adalah majikan tempat korban bekerja sebagai satpam.