PPATK Blokir Rekening Bos Klub Malam Terkait Kasus Bullying Anak SMA, Ada Dugaan Kaitan dengan Judi Online

photo author
- Jumat, 15 November 2024 | 07:00 WIB
PPATK blokir rekening Ivan Sugianto, pemilik Valhalla, terkait kasus bullying siswa SMA dan dugaan judi online. (Mohammad Rofik / HukamaNews.com)
PPATK blokir rekening Ivan Sugianto, pemilik Valhalla, terkait kasus bullying siswa SMA dan dugaan judi online. (Mohammad Rofik / HukamaNews.com)

Kasus bullying yang dilakukan oleh Ivan Sugianto ini seakan membuka tabir sisi lain dari sosok pemilik klub malam yang seharusnya bersikap dewasa dan bertanggung jawab.

Aksi persekusi yang ia lakukan tidak hanya melukai korban secara fisik, tetapi juga menimbulkan trauma mental yang mendalam bagi sang siswa.

Tidak hanya itu, dugaan keterlibatan Ivan dalam judi online menjadi sinyal kuat adanya kejahatan yang lebih besar.

Baca Juga: Berlaku 1 Januari 2025, Pemerintah Tetapkan PPN Menjadi 12 Persen

Valhalla, klub malam miliknya, menjadi perhatian PPATK sebagai tempat yang diduga terhubung dengan transaksi keuangan mencurigakan.

Kasus ini sekaligus menjadi bukti bahwa PPATK serius dalam menangani kasus-kasus yang melibatkan transaksi mencurigakan, terutama yang berkaitan dengan praktik perjudian ilegal.

Langkah berani PPATK ini mendapatkan berbagai dukungan dari publik.

Baca Juga: Tablet 1 Jutaan Terbaik, Redmi Pad SE vs Itel Pad 2, Mana yang Paling Ngebut dan Cocok Buat Kamu? Simak Ulasannya di Sini!

Banyak yang mengapresiasi ketegasan PPATK dalam menghadapi kejahatan finansial yang tersembunyi di balik layar.

Dukungan ini terutama datang dari kalangan masyarakat yang berharap keadilan bisa ditegakkan dan segala bentuk kekerasan maupun persekusi dapat dihentikan.

Di sisi lain, tindakan Ivan Sugianto yang melakukan persekusi juga mengundang kecaman dari berbagai pihak.

Sebagai orang dewasa dan orang tua, ia seharusnya memberi contoh yang baik dalam menyelesaikan konflik.

Baca Juga: Meski Justin Hubner Belum Akrab dengan Kevin Diks, Justin Yakin Kehadiran Kevin Diks Perkuat Timnas Hadapi Jepang

Alih-alih mendidik dengan bijak, tindakan Ivan justru memperburuk situasi, terutama bagi anak-anak yang menjadi saksi langsung kejadian tersebut.

Bagi sebagian orang, langkah PPATK memblokir rekening pribadi Ivan adalah tindakan tepat yang diharapkan bisa memberikan efek jera.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: Berita Satu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X